mengalokasikan dana dari APBD 2022
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta segera memperbaiki bangunan Masjid Raya Jakarta Islamic Center (JIC) di Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, setelah terbakar pada Rabu (19/10).

"Yang penting harus bisa diperbaiki," kata Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Pendopo Balai Kota Jakarta, Kamis.

Pihaknya saat ini sedang merumuskan upaya perbaikan masjid termasuk  mengalokasikan dana dari APBD 2022 melalui rapat yang dilakukan bersama jajarannya.

"Mungkin kami lihat apakah perlu ada pembahasan tambahan anggaran dan lainnya nanti kami lihat dengan pihak yang mengerjakan," imbuh Heru.

Sementara itu, saat ini area Masjid Jakarta Islamic Centre (JIC) masih disisir oleh Petugas Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri, Kamis siang untuk kepentingan penyelidikan.

Sebelumnya, Masjid JIC dilalap "si jago merah" pada Rabu (19/10) yang berawal dari bagian kubah masjid yang tengah direnovasi.

Api diperkirakan melalap masjid itu sekitar pukul 15.00 WIB dan warga kemudian meminta bantuan Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Utara.

Kebakaran tersebut mengakibatkan kubah masjid yang didirikan di bekas lokalisasi Kramat Tunggak itu runtuh.

Detik-detik runtuhnya kubah masjid itu terekam kamera warga dan menjadi viral di media sosial.

Api kemudian dipadamkan petugas Damkar selama sekitar 1,5 jam hingga proses pendinginan dan selesai operasi pemadaman sekitar pukul 19.00 WIB.
Baca juga: Manajemen JIC pindahkan shalat Jumat ke aula pertemuan
Baca juga: Satpol PP DKI Jakarta bersihkan halaman JIC usai kebakaran kubah
Baca juga: Kubah Masjid Raya JIC yang ambruk punya 12 kipas dengan berat 1 ton

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022