“Saya dan jajaran Kemendag fokus membantu UKM untuk meningkatkan penggunaan produk dalam negeri, yaitu produk-produk yang dibuat oleh para pelaku UKM. Penghargaan ini dapat memberikan momentum untuk meningkatkan kapasitas UKM. Dari usaha kecil, naik ke menengah, kemudian menjadi besar, kualitasnya tambah baik,” kata Mendag di Tangerang, Banten, Jumat.
Mendag mengatakan, Kementerian Perdagangan fokus membantu pelaku UKM agar dapat meningkatkan kapasitas mereka, sehingga dapat terus mendorong program peningkatan penggunaan produk dalam negeri.
Mendag mengatakan, tren penggunaan produk UKM di seluruh dunia, termasuk di negara maju, saat ini mengalami peningkatan.
“Bahkan kami dapati di seluruh dunia, masyarakat sedang menyukai produk-produk dari usaha sekelas UKM. Semangat ini harus kita sambut. Hal tersebut sejalan dengan semangat Pemerintah Indonesia untuk terus mendorong UKM Indonesia agar semakin berkembang bahkan mengisi permintaan pasar ekspor,” kata Zulkifli.
Kesepuluh pemenang UKM Pangan Award 2022 terpilih dari 916 pelaku UKM di seluruh Indonesia. Para peserta melewati beberapa tahap penyaringan. Puncaknya, yaitu pada penjurian tahap kedua, terpilih sepuluh UKM dari lima kategori produk sebagai pemenang.
Penyelenggaraan UKM Pangan Award 2022 ini mendapat dukungan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI). Masing-masing pemenang mendapatkan dana pembinaan dalam bentuk Tabungan BRITAMA senilai Rp7.250.000,00.
Baca juga: Enam negara catat transaksi 261 juta dolar AS di TEI ke-37
Plt Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Syailendra berharap, UKM Pangan Award dan Pangan Nusa akan dapat terus mendukung para pelaku UKM yang bergerak di bidang pangan untuk meningkatkan kapasitas dan memberi motivasi yang dibutuhkan untuk terus berkembang.
“UKM Pangan Award merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan Kementerian Perdagangan untuk menjaring produk pangan terbaik dari seluruh Indonesia sebagai penghargaan atau apresiasi pemerintah kepada UKM yang bergerak di bidang pangan yang telah berkreasi, berinovasi, dan kreatif memperkenalkan potensi produk pangan unggulan daerah yang berkualitas dan berdaya saing,” kata Syailendra.
Di sela-sela UKM Pangan Award, juga dilaksanakan penandatanganan komitmen dagang antara UKM Indonesia yaitu Restu Mande yang merupakan pemenang UKM Pangan Award 2016 dan 2017 dengan pembeli dari Singapura yaitu Irando Pte Ltd.
Kesepakatan tersebut bernilai Rp100 juta untuk produk aneka olahan makanan khas Sumatra Barat dalam kemasan siap saji dan bumbu padang siap santap
Adapun daftar pemenang UKM Pangan Award 2022 Kategori Produk Bumbu Masakan/Bumbu Dapur yakni Sambal Gonze Reguler dari CV Alvaro Kulina Indonesia dan Saus Spicy Tuna Kemasan Jar 250 gr dari PT LaRissso Rasa Nusantara.
Baca juga: Garuda Indonesia fasilitasi WNI di Malaysia ikuti TEI 2022
Kemudian, kategori Produk Makanan Camilan yaitu Kizztempe Orginal dari Zanada Corporation dan Chocofine – Cookies Mocaf Rasa Cokelat dari Rumah Mocaf Indonesia.
Lalu, kategori Produk Makanan Kemasan/Siap Saji adalah Abon Sapi dari Rajawali – Ibu Iloh dan Bananania – Cookies Granola Fluten Free Rasa Cokelat, Cinnamon dari CV Cariza Khanza.
Selanjutnya, kategori Produk Minuman Kemasan Javana Royal – Madu Murni Isi Sarang Madu 500 gr dari CV Harmoni Multi Usaha dan Sila – Specialty Tea – Silver Needle – Pure Tea – White Tea dari PT Sila Agri Inovasi.
Kemudian kategori Inovasi Produk Unggulan Daerah Sate Rembiga Goyang Lidah dari IKM Sate Rembiga Goyang Lidah dan Hunay – Camilan Bawang Goreng Varian Rasa (Ayam Bakar, Original, Keju, Sapi Panggang) dari CV Dua Putri Sholehah.
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2022
