Kepala Polres Kulon Progo, AKBP Muharomah Fajarini, di Kulon Progo, Selasa, mengatakan tujuan program ini untuk lebih dekat kepada pelajar wilayah kulon progo dan memberikan motivasi setiap Senin di SD-SMA wilayah ini.
Baca juga: Kejati Sulbar edukasi siswa di Mamuju dampak hukum media sosial
"Hari ini, kami melakukan Police Goes to School di SMK Tamansiswa Nanggulan. Kami memberikan pembinaan, penyuluhan serta motivasi kepada siswa di sana," kata Fajarini.
Ia menyampaikan beberapa pesan untuk siswa SMK Taman Siswa Nanggulan tentang bonus demografi yaitu kondisi yang terjadi saat sebuah negara memiliki jumlah penduduk usia produktif yang lebih tinggi dari pada penduduk usia non-produktif yang belum tahu akan menjadi peluang untuk kita atau bahkan menjadi ancaman untuk bangsa Indonesia.
Baca juga: Ribuan siswa di perbatasan ikuti penyuluhan bela negara
"Kami berharap pelajar di Kulon Progo mengambil peran lebih tidak hanya menjadi penonton dan mempersiapkan sejak dini," katanya.
Ia berpesan untuk siswa SMK Taman Siswa Nanggulan agar lebih bijak menggunakan android dan media sosial dengan baik bukan untuk hal-hal yang menyimpang.
Lebih lanjut, Fajarini menyampaikan tentang kedisiplinan sebagai siswa atau anak sekolah untuk selalu menerapkan kedisiplinan dalam membagi waktu, baik disiplin belajar, shalat, maupun istirahat.
Selain itu, seyogyanya siswa melakukan kegiatan positif serta menghindari kegiatan yang bisa mengakibatkan munculnya tindakan kenakalan remaja .
“Setiap siswa harus mempunyai mimpi karena cita-cita dari dini dibarengi dengan doa sehingga bisa tercapai di kemudian hari,” kata dia.
Pewarta: Sutarmi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022
