Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan mendorong para tenaga pendidik meningkatkan tumbuh kembang anak dengan merangsang kemampuan yang dimiliki peserta didik.

"Tentu dalam tumbuh kembang seorang anak stimulasi dari tenaga pendidik sangat diperlukan untuk perkembangan mereka," kata Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.

Munjirin menuturkan, tenaga pendidik harus mampu meningkatkan kemampuan anak agar bisa melatih stimulasi otak yang penting dilakukan sejak dini.

Menurut dia, stimulasi dapat membantu anak-anak mengembangkan kemampuan sosial, emosional dan kognitif.

Dengan hal tersebut, anak bisa tumbuh menjadi orang yang kreatif, memiliki emosi yang stabil hingga mampu mencari solusi dalam suatu masalah.

Selain itu, Munjirin mengapresiasi atas terselenggaranya Orientasi Kepemimpinan (ORPIM) yang diikuti 300 Pengurus Daerah Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kota Administrasi Jakarta Selatan Tahun 2022.

Baca juga: Sudin Pendidikan Jaksel sosialisasikan Kurikulum Merdeka kepada PAUD
Baca juga: Gulkarmat Jaksel beri pelatihan kebakaran pada pelajar PAUD

Ia mengatakan, HIMPAUDI merupakan wadah yang mampu menghimpun dan mewujudkan aspirasi pendidik untuk anak usia dini.

Kegiatan ini membuktikan pengurus HIMPAUDI memiliki dedikasi dan komitmen yang tinggi untuk menjalankan roda organisasi.

Munjirin menuturkan, kepemimpinan merupakan satu kemampuan yang berharga untuk sekarang hingga masa mendatang.

Karena itu, Munjirin berharap HIMPAUDI bisa meningkatkan kualitas serta fasilitas profesi pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini.

"Saya berharap ke depannya pengelolaan HIMPAUDI bisa lebih baik sehingga nantinya organisasi HIMPAUDI bisa profesional dalam mendidik anak usia dini," katanya.
 

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022