Jakarta (ANTARA) - Pelatih Timnas Meksiko Gerardo 'Tata' Martino mengakui kontraknya dengan skuad El Tri telah berakhir seiring gagal melajunya mereka ke babak 16 besar Piala Dunia 2022.

Pada pertandingan terakhir Grup C diketahui Meksiko mampu mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-1, namun hasil tersebut tidak cukup untuk mereka melangkah ke babak selanjutnya.

Di tempat lain, Polandia 'hanya' kalah dengan skor 0-2 dari Argentina, hal itu membuat Meksiko gagal menempati peringkat kedua Grup C karena kalah selisih gol.

"Kontraknya rampung dengan peluit akhir dan tidak ada yang lain dapat dilakukan. Saya adalah orang yang bertanggung jawab untuk frustrasi dan kekecewaan. Ini adalah benar-benar kesedihan dan saya bertanggung jawab untuk kegagalan besar ini," ujar Martino, dikutip dari Sky Sports, Kamis.

Baca juga: Menang 2-1 atas Arab Saudi, Meksiko gagal lolos ke 16 besar
Baca juga: Argentina dan Polandia lolos ke 16 besar Piala Dunia 2022


Pada ajang Piala Dunia 2022 ini, Meksiko diketahui hanya menempati peringkat ketiga klasemen akhir Grup C dengan torehan empat poin dari tiga pertandingan.

Hasil itu didapatkan setelah bermain imbang 0-0 kontra Polandia, takluk 0-2 dari Argentina dan menang atas Arab Saudi dengan skor 2-1.

Pelatih asal Argentina itu tercatat telah menangani Meksiko sejak 7 Januari 2019 dan melalui sebanyak 66 pertandingan dengan rata-rata 2,09 poin per pertandingan.

Pada 2019 silam, Martino tercatat membawa skuad Meksiko memenangkan gelar Piala Concacaf atau Piala Emas setelah mengalahkan Amerika Serikat dengan skor 1-0 berkat gol dari Jonathan Dos Santos.

Baca juga: Messi senang tapi akui melawan Meksiko itu berat

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022