Jakarta (ANTARA) - Tumpukan koin kuno dengan total bobot 1,5 ton yang berasal dari dinasti Tang (618-907) dan Song (960-1279) telah ditemukan di Provinsi Jiangsu, China timur.

Benda peninggalan di bawah tanah itu ditemukan di Desa Shuangdun, wilayah Jianhu, Kota Yancheng.

Mulut lubang tempat tumpukan koin tersebut ditemukan berbentuk persegi, dengan panjang 1,63 meter, lebar 1,58 meter, dan kedalaman 0,5 meter.

Koin-koin perunggu yang dirangkai dengan tali jerami disusun dan dijajarkan dengan rapi di bagian dalamnya. Sebagian besar koin tersebut berasal dari Dinasti Song.

Koin-koin yang ditemukan tersebut terawetkan dengan baik, dan sebagian besar memiliki inskripsi yang jelas, mengindikasikan nilai penting untuk penelitian lebih lanjut.

Pada zaman China kuno, timbunan semacam itu kerap dikubur di dalam tanah untuk mengawetkan porselen, koin, peralatan logam, dan barang berharga lainnya, kata para peneliti.

Sebanyak 70 sumur juga ditemukan di sekitar timbunan koin itu, yang berada di dekat garis depan pertempuran pasukan Song dan Jin, membuat para peneliti bertanya-tanya apakah situs penggalian itu adalah milik sebuah kamp pemondokan. 


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2022