Bandung (ANTARA) -
Sejumlah karangan bunga dari berbagai elemen masyarakat yang berisi dukungan ke pihak kepolisian guna memberantas terorisme mulai membanjiri halaman Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan hal tersebut menjadi spirit baik bagi anggota kepolisian di lapangan. Sehingga baik masyarakat ataupun anggota polisi pun menurutnya tidak akan merasa takut untuk membasmi terorisme.

Baca juga: BNPT menduga pelaku bom Polsek Astanaanyar tidak bekerja sendiri
 
"Karena memang kita tidak boleh terpengaruh oleh aksi teror sehingga tidak ada ruang bagi tercapainya tujuan dari aksi teror tersebut," kata Ibrahim di Bandung, Jawa Barat, Jumat.
 
Untuk itu, Ibrahim mengatakan pihaknya menyampaikan terimakasih kepada masyarakat yang mendukung kinerja pemberantasan terorisme yang dilakukan polisi.
 
Dia pun menjamin, polisi akan terus mengusut dan memberantas tindakan terorisme hingga ke akar-akarnya. Sehingga ia mengajak masyarakat tidak khawatir pasca adanya tragedi teror bom di Polsek Astanaanyar itu.
 
Di samping ucapan dukungan, sejumlah karangan bunga itu juga bertuliskan turut berduka cita terhadap seorang anggota polisi yang gugur yakni Aiptu Anumerta Sofyan. Adapun Sofyan gugur sekitar dua jam setelah aksi bom bunuh diri itu usai dilarikan ke rumah sakit karena terluka cukup parah.
 
"Dengan meninggalnya almarhum, yang meninggal saat bertugas, sehingga dinaikkan pangkatnya setingkat, dari Aipda menjadi Aiptu," kata Ibrahim.
 
Sebelumnya, ledakan bom bunuh diri terjadi di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12), sekitar pukul 08.20 WIB. Kejadian itu menyebabkan seorang anggota polisi gugur, sembilan anggota polisi terluka, dan satu warga yang melintas juga terluka.

Baca juga: Ketua MPR minta Pemerintah evaluasi program deradikalisasi
Baca juga: Polisi pulihkan trauma warga sekitar Polsek Astanaanyar pascabom
Baca juga: Pemkot tingkatkan komunikasi antarumat beragama guna cegah radikalisme

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2022