Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat mengemukakan 3.105 warga dipanggil untuk mengikuti tahap wawancara usai bursa kerja (job fair) yang digelar tiga kali selama 2022 oleh Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi setempat.

"Data 'on progres update' 3.105 ini yang dipanggil wawancara. Datanya 'on progres' ya," kata Kepala Seksi Pelatihan, Penempatan, Produktivitas dan Transmigrasi Suku Dinas(Sudin) Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Jakarta Barat, Muhamad Yasil Farabi saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Yasil mengatakan, kegiatan bursa kerja tersebut bertujuan untuk memangkas angka pengangguran di Jakarta Barat.

Saat gelaran bursa kerja pertama pada 20-21 September di Mall Taman Palem, tercatat sebanyak 1.455 warga dipanggil wawancara.

Pada gelaran bursa kerja kedua yang digelar pada 2-3 Agustus di Mall Season City, tercatat ada 893 orang yang diwawancara perusahaan.

Baca juga: Pemkot Jakbar libatkan 40 perusahaan swasta di bursa kerja Season City
 
Ratusan pencari kerja mengantre di lantai satu pusat perbelanjaan Season City, Tambora, untuk mengikuti bursa kerja (job fair) oleh Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi Jakarta Barat, Selasa (2/8/2022). ANTARA/Walda/am.
Sedangkan pada bursa kerja ketiga yang digelar pada 2-3 November 2022 di Mall Season City, tercatat ada 757 warga yang dipanggil perusahaan untuk wawancara.

Yasil mengatakan, mayoritas perusahaan yang memanggil warga bergerak di bidang retail, kuliner dan teknologi. Umumnya perusahaan tersebut mencari lulus Sekolah Menengah Kejuaraan (SMK) sederajat hingga sarjana strata satu (S1).

Dari ribuan warga yang mengikuti wawancara, tercatat ada 786 orang yang diterima di perusahaan. "Tapi data tersebut tentatif, kemungkinan yang diterima kerja masih akan bertambah lagi," kata dia.

Melihat tingginya peminat warga akan bursa kerja, Yasil mengatakan, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan kembali menggelar bursa kerja tahun 2023.
​​​​​​​

Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022