Jakarta (ANTARA) -
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Firman Soebagyo mengaku mengirimkan karangan bunga untuk kepengurusan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) kubu Ali Wongso Sinaga yang menggelar Musyawarah Nasional (Munas) di Pekanbaru, Riau, pada akhir pekan lalu.
 
"Saya mengirim karangan bunga karena kapasitas saya diundang sebagai waketum DPP Partai Golkar," kata Firman di Jakarta, Rabu.
 
Firman merupakan pengurus teras di SOKSI kubu Ahmadi Noor Supit.
 
Legislator Golkar di Komisi IV DPR itu mengaku terbiasa menghargai dan menghormati siapa pun yang memberikan atensi kepadanya, namun dirinya tidak bisa menghadiri Munas SOKSI kubu Ali Wongso, sehingga hanya mengirimkan ucapan selamat melalui karangan bunga.
 
"Saya tidak hadir, sedang melaksanakan ibadah umrah. Jadi, tidak ada yang salah (soal karangan bunga)," tuturnya.

Baca juga: Depinas SOKSI minta kader mulai bergerak hadapi Pemilu 2024
 
Kendati demikian, Firman tidak mau karangan bunganya itu ditafsirkan sebagai pengakuan kepada SOKSI kubu Ali Wongso.
 
"Kiriman bunga itu jangan dikaitkan dengan yang lain, ya," tuturnya.
 
Firman menegaskan dirinya sudah lama berteman baik dengan Ali Wongso di Golkar maupun SOKSI. Politikus asal Jawa Tengah itu justru mengharapkan dua kubu kepengurusan SOKSI bisa segera bersatu.
 
"Kewajiban saya dan Bung AW (Ali Wongso, red) juga untuk menyatukan SOKSI sesuai keinginan Partai Golkar," ujarnya.
 
Firman menyatakan SOKSI harus solid dalam mendukung Golkar di Pemilu 2024.

Baca juga: SOKSI : Turunan UU Ciptaker soal PKWT berikan kepastian pekerja
 
Menurut dia, Golkar tidak hanya menghadapi pemilu legislatif, tetapi juga akan memenangkan ketua umumnya, Airlangga Hartarto di Pilpres nanti.
 
"Satukan SOKSI untuk mendukung pemenangan di pileg dan pilpres, AH (Airlangga) ke Indonesia 1 (jadi presiden)," tuturnya.
 
Sebelumnya, Mahadi Nasution selaku wakil bendahara umum Dewan Pimpinan Nasional (Depinas) SOKSI kubu Noor Supit menyebut munas yang digelar Ali Wongso di Pekanbaru itu ilegal.
 
Mahadi menegaskan hanya ada satu Depinas SOKSI, yakni di bawah kepemimpinan Noor Supit. Menurut dia, Depinas SOKSI kubu Noor Supit merupakan hasil Munas XI di Jakarta pada 2020.
 
"Depinas SOKSI yang legal adalah hasil Munas XI 2020 di Jakarta, ketua umumnya Ahmadi Noor Supit, sekjennya M Misbakhun, dan bendahara umumnya Robert Kardinal," ujarnya.

Baca juga: SOKSI siap menangkan Golkar di bawah komando Airlangga

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2022