Kuching (ANTARA News) - Tim tenis junior Indonesia kalah 3-0 atas Korea Selatan (Korsel) dalam pertandingan penyisihan Grup V Junior Davis Cup 2006 -Kejuaraan Kualifikasi Asia/Oceania di Kota Kuching, Sarawak, Malaysia, Kamis. Dengan hasil ini, Indonesia menempati posisi runner up grup setelah pada pertandingan lainnya menang atas Pakistan (2-1) dan Iran (WO). Sementara Pakistan yang menempati peringkat ketiga di Grup V dipastikan tidak lolos ke grup berikutnya karena kalah nilai dari negara lain di grup berbeda setelah dari dua kali pertandingan tidak satupun memperoleh kemenangan. Meski menempati posisi runner up Grup V, tim Indonesia belum dapat dipastikan maju pada kelompok pertama dari sembilan negara. "Pada kelompok utama satu sampai sembilan negara itu akan dihitung jumlah skor dari empat grup yang mempunyai kelompok tiga negara. Penentuan grup utama akan dihitung dari skor yang diperoleh tiga grup yang mempunyai tiga tim," kata manajer tim Indonesia, Slamet Utomo. Slamet Utomo mengakui keunggulan petenis Korea yang memiliki peringkat lebih tinggi dari Indonesia. Sedangkan secara tim, Korea menjadi unggulan ketiga sedangkan Indonesia menempati unggulan sembilan dari 20 negara yang bertanding. Setelah penentuan juara dan runner up grup, pertandingan selanjutnya akan dibuat sistim gugur dan yang menang akan melawan yang menang, sementara yang kalah akan terus bertanding untuk menentukan peringkat. "Sebenarnya sayang kalau dibuat sistem gugur, negara yang telah mengirim atletnya dengan biaya mahal setelah kalah, tidak main lagi," kata Slamet. Pada penyisihan yang mempertandingkan dua tunggal dan satu ganda itu, Indonesia mengirim petenis junior Tito Parulian, Lenz Theodor dan Dwi Asmara. Dwi Asmara tidak diturunkan saat melawan Korea karena mengalami kram kaki sewaktu Indonesia menghadapi Pakistan sehari sebelumnya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006