Siemens Healthineers AG, sebuah perusahaan industri perangkat medis multinasional Jerman mencatat kerugian paling besar (top loser) ....Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman ditutup di zona merah pada perdagangan Selasa waktu setempat (20/12/2022), berbalik arah dari keuntungan sehari sebelumnya, dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt jatuh 0,42 persen atau 58,21 poin menjadi menetap di 13.884,66 poin.
Indeks DAX 40 terkerek 0,36 persen atau 49,80 poin menjadi 13.942,87 poin pada Senin (19/12/2022), setelah tergelincir 0,67 persen atau 93,16 poin menjadi 13.893,07 poin pada Jumat (16/12/2022), dan terpuruk 3,28 persen atau 473,97 poin menjadi 13.986,23 poin pada Kamis (15/12/2022).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks DAX 40, sebanyak 10 saham berhasil mencatat keuntungan, sementara 30 saham lainnya mengalami kerugian.
Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi indeks DAX 40.
Baca juga: Saham Jerman berbalik menguat, indeks DAX 40 terkerek 0,36 persen
Siemens Healthineers AG, sebuah perusahaan industri perangkat medis multinasional Jerman mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya terperosok 4,37 persen.
Disusul oleh saham perusahaan industri otomotif Jerman yang memproduksi mobil sport, SUV, dan kendaraan bermotor lainnya Porsche AG anjlok 4,09 persen; serta perusahaan properti dan pengembang real estat Jerman Vonovia SE tergelincir 2,79 persen.
Di sisi lain, Deutsche Bank AG, terkadang disebut hanya sebagai Deutsche, sebuah perusahaan jasa keuangan dan bank investasi multinasional Jerman melambung 5,74 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Baca juga: Saham Prancis berbalik melemah, indeks CAC 40 merosot 0,35 persen
Diikuti oleh saham perusahaan industri farmasi yang memproduksi dan memasarkan produk kesehatan dan pertanian multinasional Jerman Bayer AG terdongkrak 1,16 persen; serta perusahaan yang menjual dan mendistribusikan bahan kimia industri dan khusus Brenntag SE menguat 0,88 persen.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022
