Saat ini kami sudah bermitra dengan 1.400 petani, kami menargetkan bermitra dengan 3.000 petani,
Jakarta (ANTARA) - Perusahaan merek dagang Sunpride menargetkan untuk bermitra dengan 3.000 petani buah guna mengembangkan berbagai komoditas buah lokal mulai dari peningkatan kualitas hingga peluang ekspor.

"Saat ini kami sudah bermitra dengan 1.400 petani, kami menargetkan bermitra dengan 3.000 petani," kata CEO of Farmers Empowerment Partnership Great Giant Foods Jane Fransisca dalam konferensi pers 27 Tahun Sunpride di Jakarta, Kamis.

Sejak  2006, Sunpride telah bermitra dengan petani buah lokal, dimulai dari petani jeruk di Jawa Timur. Saat ini sebanyak 1.400 petani yang tergabung dalam kelompok tani telah bekerja sama dengan Sunpride antara lain petani pisang di Aceh, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali, serta petani melon di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Baca juga: Mendag soroti maraknya impor buah, importir diminta lihat buah lokal

Sunpride memberikan bibit unggul dan pendampingan mengenai cara bercocok tanam, perawatan, tata cara panen, hingga pengemasan agar buah yang dihasilkan sesuai dengan standar internasional.

Sunpride berfokus pada peningkatan hasil panen para petani buah untuk mendapatkan kualitas yang baik serta pemberdayaan kemampuan petani mengelola lahannya.

“Kami melakukan pendampingan secara reguler, mulai dari proses budi daya, proses tanam, perawatan, panen hingga proses pascapanen dalam hal penyortiran dan pengemasan. Dengan sistem kemitraan, mitra petani mendapatkan pendampingan, kepastian dan kontinuitas pembelian hasil panen,” kata Jane.

Jane menyebut Sunpride menjadi off taker atau pembeli hasil panen para mitranya dengan pembelian harga yang stabil sepanjang tahun.

Upaya kemitraan dalam bentuk pendampingan ini sejalan dengan prioritas pemerintah untuk mendorong sinergi yang lebih kuat dan luas antara kelompok usaha besar, pemerintah dan kelompok masyarakat, serta pihak-pihak terkait lainnya dalam upaya pemerataan dan mengurangi kesenjangan sosial. Hal itu dilakukan melalui peningkatan keterampilan, kesempatan berusaha masyarakat dalam rangka peningkatan kesejahteraan.

“Kami menyambut baik upaya yang dilakukan oleh Sunpride, terutama dengan memberikan pendampingan bagi para petani buah, agar dapat memenuhi standar kualitas yang baik dan turut memajukan ekonomi kerakyatan,” kata Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso.

Baca juga: Puan: Buah lokal jangan kalah saing dengan produk asing

Selain pendampingan, Sunpride juga berupaya mendukung para petani buah melalui kemitraan dengan koperasi di berbagai daerah di Indonesia melalui Great Giant Foods.

“Kemitraan melalui koperasi sejauh ini terbukti mampu meningkatkan produktivitas petani anggotanya. Salah satu mitra kami, Koperasi Tani Hijau Makmur yang beranggotakan lebih dari 1.000 orang petani di Kabupaten Tanggamus, Lampung, berhasil menggarap lebih dari 400 hektare lahan pohon pisang yang produksinya bisa mencapai lebih dari 100 ton pisang per bulan," kata Jane.

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022