Jakarta (ANTARA) - Tim Jumbo-Visma pada sesi presentasi tim, Kamis, mengungkapk3an dua prioritas mereka pada 2023 yaitu membawa Jonas Vingegaard mempertahankan gelar Tour de France sedangkan Primoz Roglic akan fokus ke Giro d'Italia.

"Kami tahu bagaimana mengalahkan (Tadej) Pocagar tahun lalu. Kami tahu kekuatannya dan wilayah di mana Jonas lebih unggul dari dia," kata sportive director Merijn Zeeman seperti dilansir laman resmi tim.

"Kami kembali ke Tour dengan rencana yang solid, dan kami yakin bahwa kami dapat mengincar kaus kuning lagi dengan Jonaz," kata dia.

Wout van Aert, Dylan van Baarle dan Wilco Kelderman akan kembali beraksi di Tour untuk mendukung Vingegaard mempertahankan gelarnya.

Managing director Richard Plugge menambahkan, "yang paling mengesankan bagi saya adalah orang-orang tidak hanya terkesan dengan kemenangan kami dengan Jonas di Tour de France tahun lalu, tapi khususnya bagaimana kami melakukan hal itu."

Sementara itu, Roglic, yang menjadi runner-up Tour pada 2020, memutuskan harus melewatkan balapan tahun depan karena alasan pribadi.

Baca juga: Sejumlah pebalap sepeda Indonesia punya kans lolos ke Olimpiade Paris

Pebalap Slovenia berusia 33 tahun itu gagal merampungkan dua edisi Tour de France terakhirnya menyusul kecelakaan hebat, namun tahun lalu ia cukup lama bertahan di Tour untuk membantu Vingegaard asal Denmark merebut kaus kuning.

Roglic akan menjadi pemimpin tim untuk Giro d'Italia tahun depan.

"Balapan yang saya sukai tapi belum pernah saya menangi," kata Roglic. "Saya masih memulihkan diri cedera, tapi pada Mei, saya harap kondisi tubuh saya baik. Bagaimanapun juga, saya akan mengerahkan segalanya untuk meraih gelar itu."

Roglic, yang mengantongi tiga gelar Vuelta a Espana, bukan satu-satunya nama besar yang akan absen pada Tour de France 2023.

Bulan lalu, juara Vuelta dan juara dunia road race Remco Evenepoel dari tim Quick-Step Alpha Vinyl mengumumkan dia juga akan melewatkan Tour untuk berpartisipasi di Giro.

Tour de France 2023 akan start dari Bilbao, Spanyol pada 1 Juli sebelum finis di Paris, Prancis pada 23 Juli. Sedangkan Giro d'Italia tahun depan berlangsung pada 6-28 Mei menempuh rute dari Ortona ke Roma, Italia.


Baca juga: Indonesian Downhill 2022 seri dua Kudus diikuti 137 peserta

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022