DKI akan membantu penanganan pascabencana
Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyalurkan logistik bantuan untuk korban kebakaran permukiman di Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

“Pemprov DKI akan membantu penanganan pascabencana,” kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji di Jakarta, Selasa.

Adapun jumlah warga terdampak kebakaran mencapai sekitar 543 jiwa yang sementara ini ditampung di beberapa titik pengungsian terdekat dari lokasi kejadian di antaranya di Masjid Al Aqwam.

Adapun bantuan yang disalurkan itu di antaranya air mineral, selimut, mukena, sarung, terpal, matras, masker, sabun, makanan siap saji, paket sandang, kebutuhan anak-anak dan keluarga serta kebutuhan khusus wanita.

Isnawa menambahkan pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk membantu penanganan sejumlah dokumen dan kebutuhan penunjang warga lain yang hangus dilalap api.

Baca juga: Ratusan jiwa terkena dampak kebakaran Mampang Jakarta Selatan

Sebelumnya, kebakaran terjadi pada Senin (26/12) sekitar pukul 19.30 WIB.

Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan tiba di lokasi pukul 20.08 WIB dan proses pendinginan mulai pukul 23.15 WIB hingga selesai pemadaman pukul 02.55 WIB.

Penyebab kebakaran di Mampang Prapatan ini diduga akibat korsleting listrik dan kerugian diperkirakan mencapai Rp20 miliar.

Berdasarkan laporan dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, sejumlah rumah di tiga RT yang terkena dampak yakni RT 006, RT007, dan RT008 yang berada di RW 05.

"Awalnya warga berusaha memadamkan tetapi api makin membesar karena rumah terbuat dari kayu lalu warga menghubungi Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan," ujar Perwira piket Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan Mochammad Arief.

Baca juga: Wali Kota Jaksel beri bantuan korban kebakaran Mampang

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2022