"Sudah berakhir kerja sama manajemen PSS dengan Mychell Chagas pada hari ini," kata Manajer PSS Sleman Dewanto Rahadmoyo, melalui laman resmi klub, Selasa.
Menurut dia, kedua belah pihak secara resmi sepakat untuk mengakhiri kerja sama yang telah berjalan selama kurang lebih enam bulan.
Ia menjelaskan berakhirnya kontrak striker asal Brazil itu murni secara teknis dengan melihat performa Chagas di putaran pertama Liga 1 2022/2023.
Secara produktifitas, striker yang bermukim di Swiss belum pernah sama sekali pecah telur di laga resmi, yakni kompetisi Liga 1 2022/2023.
"Terima kasih yang tidak terhingga sudah memberikan sekuat tenaganya untuk PSS walaupun belum bisa memberikan yang terbaik," katanya.
Dewanto mengapresiasi Chagas sebagai sosok pekerja keras dan tidak mudah menyerah selama bergabung dengan skuad Super Elang Jawa.
"Kami apresiasi kinerjanya di PSS, dia pekerja keras, tidak mudah menyerah dan seorang pribadi yang baik," katanya.
Berakhirnya kerja sama dengan Mychell Chagas membuat Manajemen Laskar Sembada melakukan perburuan juru gedor yang posisinya kosong.
"Sudah ada, kita sedang memproses semuanya," pungkas Dewanto.
Baca juga: PSS kalahkan Bali United 2-1
Baca juga: Kekalahan dari PSIS akan menjadi evaluasi untuk PSS
Baca juga: Laga Persija Jakarta vs PSS harus ditunda karena hujan saat skor 0-0
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022
