Yunani andalkan jalur udara genjot kedatangan wisatawan China

Athena (ANTARA) - Dengan memanfaatkan jalur udara langsung antara Athena, ibu kota Yunani, serta Beijing dan Shanghai di China, Bandar Udara Internasional Athena (Athens International Airport/AIA) berharap jumlah kedatangan wisatawan China di Yunani pulih ke tingkat prapandemi dalam waktu dekat.

AIA menyambut wisatawan China dalam jumlah besar sebelum COVID-19 melanda dunia, kata Ioanna Papadopoulou, direktur komunikasi dan pemasaran AIA, dalam konferensi pers di Athena pada Selasa (10/1), demikian warta Xinhua.

Penerbangan langsung antara Athena dan Beijing diluncurkan oleh Air China pada 2017. Hanya dalam dua tahun, jalur udara ini menggandakan jumlah kedatangan wisatawan China di AIA, dari 108.613 kedatangan menjadi lebih dari 217.600 kedatangan pada 2019. Namun, pada 2021 hanya 70.373 kedatangan yang terdaftar.

Pada 2018, China masuk dalam daftar 20 pasar internasional teratas AIA, dan berada di posisi ke-15 pada 2019. "China dan Yunani adalah pemain penting dalam industri pariwisata global. Memperdalam kerja sama akan makin mendorong pengembangan industri pariwisata kami dan juga akan memfasilitasi investasi, keuangan, perdagangan, dan jasa kami, yang akan meningkatkan kesejahteraan kedua bangsa," ujar Xiao.

Pada 22 Desember 2022, Air China meluncurkan penerbangan langsung baru antara Shanghai dan Athena. Menyusul dibukanya kembali jalur udara Athena-Beijing pada musim panas lalu setelah ditangguhkan selama dua tahun, Air China kini mengoperasikan dua penerbangan langsung per pekan antara kedua negara.

"Kami berkomitmen kuat untuk terus bekerja sama untuk mendukung operasi maskapai secara substansial di Athena dan tentu saja berkontribusi pada kesuksesannya," kata Papadopoulou.

Pengoperasian dua penerbangan langsung antara China dan Yunani merupakan "langkah penting" menuju pemenuhan tujuan Program Aksi Bersama 2022-2024 (Joint Action Program 2022-2024), yang ditandatangani di Athena pada Maret 2022, sebuah program yang bertujuan untuk memperkuat kerja sama di bidang pariwisata, kata Duta Besar China untuk Yunani Xiao Junzheng.

"China dan Yunani adalah pemain penting dalam industri pariwisata global. Memperdalam kerja sama akan makin mendorong pengembangan industri pariwisata kami dan juga akan memfasilitasi investasi, keuangan, perdagangan, dan jasa kami, yang akan meningkatkan kesejahteraan kedua bangsa," ujar Xiao.

"Air China akan secara aktif mempromosikan dan memprakarsai pertukaran budaya dan pariwisata baru serta kerja sama antara kedua negara," kata Fan Heyun, manajer umum Air China di Yunani.