Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang menyatakan hingga saat ini tidak ada laporan kerusakan akibat gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,1 yang mengguncang wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Kepala BPBD Kabupaten Malang Fuad Fauzi di Kabupaten Malang, Selasa mengatakan bahwa gempa bumi yang berpusat pada 111 kilometer barat daya Kabupaten Malang tersebut, dirasakan sesaat oleh masyarakat.

Baca juga: Guncangan gempa Magnitudo 5,1 dirasakan hingga ke Kota Malang

"Tidak ada laporan kerusakan akibat gempa. Gempa dirasakan sesaat," kata Fuad saat dikonfirmasi ANTARA.

Fuad menambahkan, hingga saat ini, berdasarkan informasi yang dihimpun oleh personel BPBD Kabupaten Malang dan para relawan yang tersebar di sejumlah wilayah, tidak ada kerusakan atau dampak akibat gempa bumi yang terjadi kurang lebih pukul 11.36 WIB tersebut.

"Laporan dari rekan-rekan di lapangan saat ini kondisi aman terkendali," ujarnya.

Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,1 terjadi pada koordinat 9,14 derajat Lintang Selatan, 112,48 derajat Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 111 kilometer arah barat daya Kabupaten Malang, Jawa Timur pada kedalaman 65 kilometer.

Gempa bumi tersebut dirasakan hingga ke wilayah Kota Malang, Jawa Timur, yang berjarak kurang lebih 144 kilometer dari pusat gempa. Gempa yang dirasakan warga Kota Malang tersebut, terjadi sesaat dan tidak menyebabkan kerusakan.

Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi tersebut dirasakan di wilayah Kabupaten Malang bagian selatan yakni Karangkates dan Sumbermanjing Wetan dengan skala intensitas III-IV MMI.

Kemudian, gempa juga dirasakan dengan intensitas lebih rendah dengan skala II-III MMI di wilayah Kepanjen, Lumajang dan Malang. Selain itu, gempa juga dirasakan di Badung, Blitar, Trenggalek, Pacitan dan Bondowoso dengan skala II MMI.

Baca juga: Deformasi Lempeng Samudera Indo-Australia picu gempa M5,1 di Malang
Baca juga: BMKG: Gempa M5,1 guncang wilayah Malang


Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2023