Banda Aceh (ANTARA) - Dinas Sosial (Dinsos) Aceh memastikan seluruh kabupaten yang dilanda banjir di provinsi paling barat Indonesia itu mendapat bantuan masa panik, dalam upaya memenuhi kebutuhan dasar bagi korban terdampak dan mengungsi akibat banjir.

“Semua daerah terdampak banjir di Aceh dipastikan mendapatkan bantuan masa panik melalui buffer stock Dinsos Aceh yang ada di kabupaten/kota,” kata Kepala Dinas Sosial Aceh Yusrizal di Banda Aceh, Senin.

Ia menjelaskan, ada beberapa kabupaten di daerah Tanah Rencong itu terendam banjir dalam dua hari terakhir, meliputi Kabupaten Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Timur dan Aceh Tamiang.

Pada Ahad (22/1), Yusrizal turut mengantar  langsung satu truk bantuan sandang dan pangan ke Bireuen. Sementara untuk Aceh Utara, Pidie, Pidie Jaya, Aceh Tamiang, dan Aceh Timur juga sudah tersalurkan melalui gudang buffer stock milik Dinsos Aceh.

Baca juga: Sebanyak 2.614 warga Aceh Timur mengungsi akibat banjir

Baca juga: Jalan lintas Banda Aceh-Medan ambles akibat curah hujan tinggi


Menurut dia, gudang buffer stock logistik di kabupaten/kota di Aceh memang rutin diisi dengan berbagai kebutuhan sandang dan pangan, dalam upaya mempercepat penyaluran bantuan masa panik dari pemerintah kepada korban terdampak dari setiap bencana.

“Setelah diisi pada Desember 2022 kemarin, persediaan barang buffer stock di lima kabupaten seperti Pidie, Pidie Jaya, Aceh Utara, Aceh Timur, dan Tamiang ini sudah disalurkan kepada korban banjir,” katanya.

Namun, saat ini persediaan bantuan sandang pangan di buffer stock Dinsos Aceh di daerah juga sudah sangat menipis, sedangkan wilayah terdampak banjir dalam dua hari terakhir ini juga cukup luas.

“Hari ini korban terdampak juga mendapat tambahan bantuan dari Kemensos RI untuk wilayah Pidie, Pidie Jaya dan Bireuen. Dimana lokasi tersebut merupakan wilayah yang luas terkena akibat dari banjir,” kata Yusrizal.

Bantuan dari Kemensos RI untuk Kabupaten Pidie berupa makanan siap saji, makanan anak, pembalut wanita, sandang dewasa, sandang bayi dan kidware dengan total 1.284 paket. Selain itu juga mendapatkan 75 lembar matras dan 75 lembar kasur.

Pidie Jaya mendapat bantuan serupa sebanyak 1.384 paket dan 75 lembar matras dan 75 lembar kasur. Begitu juga dengan Bireuen sebanyak 1.434 paket serta 75 lembar kasur dan 75 lembar matras.*

Baca juga: BPBD: Banjir di Aceh Utara berdampak pada 21.389 jiwa

Baca juga: Dua desa di Aceh Besar terendam banjir luapan Sungai Krueng Lingka


Pewarta: Khalis Surry
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023