mengingatkan kita pentingnya memprioritaskan pendidikan untuk mempercepat kemajuan menuju pembangunan berkelanjutan
Badung (ANTARA) - Konsulat Jenderal Australia di Bali mengajak para siswa SD Negeri 1 Kuta di Kabupaten Badung, Bali, memperingati Hari Pendidikan Internasional 2023 dengan kegiatan pembacaan buku berjudul Petualangan Luar Biasa Alfred Russel Wallace di Indonesia Timur.

Konsul Jenderal Australia Anthea Griffin saat mengunjungi sekolah itu di Badung, Selasa, mengatakan peringatan Hari Pendidikan Internasional 2023 mengambil tema Berinvestasi pada Masyarakat,
Memprioritaskan pendidikan. Hari Pendidikan Internasional diperingati setiap 24 Januari.

"Tema ini mengingatkan kita akan pentingnya memprioritaskan pendidikan untuk mempercepat kemajuan menuju pembangunan berkelanjutan dan pemberian kesempatan menempuh pendidikan yang setara bagi semua orang di dunia," kata dia.

Pada kegiatan tersebut, pembacaan buku pendidikan dihadiri oleh sekitar 80 siswa kelas 6 dan guru mereka, perwakilan dari Rotari Action Club Sanur serta SeaTrek Sailing Adventures yang terlibat dalam produksi buku tersebut, dan alumna Australia Coco Melati, yang merupakan ilustrator buku pendidikan itu.

Konsulat Jenderal Australia di Bali akan mendanai pencetakan versi bahasa Indonesia dari buku tersebut melalui Direct Aid Program (DAP), sebuah program hibah kecil.

Baca juga: Bandara Ngurah Rai Bali tambah rute penerbangan ke Australia

Baca juga: Universitas Pendidikan Ganesha Bali kukuhkan 17 guru besar


Anthea Griffin menjelaskan SD Negeri 1 Kuta tergabung dalam Program Kemitraan Sekolah BRIDGE Australia-Indonesia yang menciptakan dan mendukung kerja sama antarsekolah dan membangun hubungan antarguru dan pelajar Australia dan Indonesia.

"Hingga saat ini program BRIDGE telah membangun kemitraan antara sekitar 200 sekolah Australia dan Indonesia dan melibatkan sekitar 800 guru Australia dan Indonesia," tambah dia.

Kepala Sekolah SDN 1 Kuta Desak Putu Pipit Mulyani mengatakan pihaknya mengapresiasi kunjungan dan program pembacaan buku pendidikan oleh Konsulat-Jenderal Australia di Bali tersebut.

Ia menjelaskan, melalui program BRIDGE, SDN 1 Kuta telah bermitra dengan Sekolah Dasar Whyalla Town di Australia Utara sejak 2017 dan salah satu guru SDN 1 Kuta telah melakukan homestay selama seminggu dan kunjungan sekolah di Sekolah Dasar Whyalla Town pada November 2022.

"Kegiatan itu dilakukan untuk mempelajari lebih lanjut tentang komunitas sekolah mitra, budaya dan sistem pendidikan mereka. Saya sendiri juga telah mengunjungi Sekolah Dasar Whyalla Town beberapa tahun yang lalu," ungkap dia.

Baca juga: ITB rekomendasikan penguatan pendidikan zona rawan SMP di Bali

Baca juga: Menko PMK ingatkan ITBM di Bali tidak eksklusif

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023