"Para Taruna dan Taruni AAL adalah calon-calon pemimpin yang turut menentukan masa depan bangsa kita,” ujar Wapres saat memberikan kuliah umum di AAL, Bumimoro, Surabaya, Jawa Timur, Senin, sebagaimana siaran pers yang diterima di Jakarta.
Wapres menyampaikan prajurit TNI AL yang berdaya saing menjadi komponen penting dalam pembangunan negara sebab TNI AL merupakan perangkat negara yang sangat vital dalam merealisasikan agenda kelautan negara yang menyentuh secara langsung isu kedaulatan dan yurisdiksi.
Dia mengatakan para taruna/taruni yang saat ini sedang menempuh pendidikan di AAL adalah calon penerus roda kepemimpinan dalam menjaga kekuatan laut Indonesia.
Penguatan taruna/taruni, kata Wapres, salah satunya dapat dilakukan melalui peningkatan wawasan dan pengetahuan, baik terkait isu-isu nasional maupun global, khususnya yang menyangkut isu kemaritiman secara konsisten.
"Dunia berkembang dengan sangat cepat dan dinamis, dan ini mesti disikapi secara reseptif namun tetap bijak," kata Wapres.
Mengenai karier individu, Wapres berpesan agar ke depan para lulusan AAL dapat membangun karier dengan menjaga integritas di semua jenjang penugasan, di mana pun mereka ditugaskan.
"Jagalah selalu sikap rendah hati, tawadhu, dan dekat dengan rakyat. Ke-tawadhu-an ini mesti tercermin dalam setiap tugas maupun sikap hidup, antara lain diwujudkan dalam gaya hidup sederhana. Sikap tawadhu merupakan perwujudan keimanan kita," imbuh Wapres.
"Selamat dan semangat menempuh pendidikan bagi Taruna Akademi Angkatan Laut Indonesia. Jalesveva Jayamahe! Di laut kita jaya!," pungkasnya.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2023
