Jakarta (ANTARA) - Chef de Mission (CDM) Indonesia untuk Asian Games Hangzhou Basoeki Hadimoeljono menilai kekompakan dan lingkungan sehat dan suportif penting bagi atlet untuk mempersiapkan diri jelang bertanding di berbagai kompetisi.

"Tugas saya adalah membuat lingkungan yang baik agar terjalin kekompakan dan lingkungan yang nyaman bagi atlet dalam melaksanakan pertandingan nanti," kata Basuki di Jakarta, Selasa.

Lebih lanjut, pria yang juga merupakan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) tersebut mengatakan target medali di Asian Games masih berada di ranah para pengurus besar masing-masing cabang olahraga.

"Soal cabor (cabang olahraga) pasti sudah pasti memiliki target masing-masing... Soal prestasi, (itu adalah) tanggung jawab cabor. Yang penting kerja keras dan berusaha lebih baik," ujar Basuki.

Baca juga: Chef de Mission Indonesia untuk tiga multievent resmi terpilih
Baca juga: KOI : Timnas balap sepeda siap menuju UCI Track Nations Cup


Di sisi lain, CDM Indonesia untuk Asian Indoor and Martial Arts Games (AIMAG) Thailand Letjen Maruli Simanjuntak mengatakan, setiap CDM dan pengurus besar yang menaungi tiap cabang olahraga diharapkan mampu bersiap dan belajar dari pertandingan-pertandingan sebelumnya.

"Kira-kira sama, ya, kita menyiapkan bagaimana cabor yang dipertandingkan. Mana prestasi kita pertahankan, dan kita tingkatkan lagi cabang olahraga yang berpotensi," kata Maruli.

"Saya pelajari lagi prestasi kita turun-naik. Mudah-mudahan setelah kita pelajari bisa kita tingkatkan pada saat AIMAG nanti," ujarnya menambahkan.

Lebih lanjut, CDM Indonesia untuk SEA Games Kamboja Lexyndo Hakim mengatakan persiapan tim saat ini adalah sinergi dan komunikasi yang kuat antara para pemangku kepentingan.

"Hari ini adalah hari ke-80 hitung mundur SEA Games Kamboja. Yang kami harapkan adalah dengan sinergi dan kolaborasi stakeholder bersama atlet kontingen dapat meraih prestasi untuk Indonesia," kata Lexy.

Menurut pria yang juga merupakan Ketua Umum Perbasi DKI Jakarta tersebut, selama pemangku kepentingan turut andil dalam memberikan dukungan, maka seluruh pihak lainnya akan memperjuangkan guna memberikan yang terbaik demi prestasi Indonesia di kancah olahraga internasional.

"Yang pasti, kami akan bekerja untuk melayani teman-teman atlet agar bisa nyaman dan terpenuhi hak-haknya sebagai seorang atlet, sehingga mereka tidak memikirkan hal-hal nonteknis selama bertanding," pungkas Lexyndo Hakim.

Baca juga: KOI ingatkan atlet untuk jaga kesehatan jelang SEA Games Kamboja
Baca juga: Indonesia hadapi jadwal padat kejuaraan pada 2023

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2023