Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyambut baik tren nikah di Kantor Urusan Agama (KUA) yang kini digandrungi anak muda dan ramai diperbincangkan di media sosial.

"Anak-anak muda banyak menikah di KUA. Itu (perkembangan yang) sangat luar biasa. Tren yang tengah berkembang dengan banyaknya postingan menikah di KUA menunjukkan bahwa layanan KUA sudah berubah," ujar Menag di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Armand Maulana bicara soal tren menikah di KUA

Yaqut mengatakan tren nikah di KUA menjadi bukti keberhasilan KUA dalam memberi layanan publik yang diminati anak-anak muda. Hal tersebut membuktikan bahwa layanan KUA terus membaik.

Menag menyebut jumlah anak muda di Indonesia mencapai 53 persen dari total populasi. Ia berharap Kemenag mampu menjangkau mereka dan menjadi pemantik bagi KUA untuk terus meluncurkan program layanan lainnya agar mendapat perhatian generasi muda.

"Tantangan kita, program yang ditawarkan harus mampu menarik anak-anak muda yang jumlahnya banyak. KUA sudah mulai berbenah dengan viralnya nikah di KUA. Yang lain juga harus, misalnya, program pemberdayaan masjid atau kampung zakat," kata dia.

Baca juga: Jakarta Barat gandeng KUA berikan bimbingan calon mempelai

Baca juga: Dukcapil DKI pastikan warga dapat KTP status baru usai menikah di KUA


Sebelumnya, generasi milenial dan generasi Z belakangan meramaikan lini masa media sosial dengan berbagi momen pernikahan mereka di KUA. Hal tersebut mendapat sambutan positif warganet.

Melalui gelaran akad nikah di KUA dengan tarif nol rupiah pada hari dan jam kerja, generasi milenial dan generasi Z berpendapat biaya menggelar pesta pernikahan yang terbilang besar bisa dialokasikan untuk kebutuhan lain.

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023