London (ANTARA) - Badan Pengawas Obat Eropa (EMA) mengharapkan program vaksinasi COVID akan dilaksanakan setahun sekali, sama dengan prosedur vaksin influenza, kata lembaga tersebut pada Rabu.

Kepala strategi vaksin dan ancaman kesehatan EMA, Marco Cavaleri, mengatakan saat konferensi pers bahwa meski virus penyebab COVID belum bertindak seperti virus musiman yang muncul dalam gelombang musim dingin di daerah iklim sedang, tetapi diperkirakan akan menuju ke arah tersebut.

Di Eropa, terjadi penurunan tajam dalam jumlah kasus baru COVID, pasien rawat inap dan kematian - tingkatan terendah yang diamati di Uni Eropa dalam setahun terakhir, katanya, mengutip data Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC).

Meski demikian, ujar dia, virus terus berkembang dan pendekatan yang teratur diperlukan untuk mempertahankan jangkauan vaksin guna memberikan perlindungan yang memadai terhadap kemunculan varian.

Saat ini, EMA bersama Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan badan regulator lainnya sedang membahas kriteria dan proses yang akan mengarah pada potensi pembaruan vaksin dalam rangka program vaksinasi di masa depan, lanjutnya.

Sumber: Reuters

Baca juga: Vaksin COVID-19 disarankan tetap gratis walau pandemi usai

Baca juga: Kemenkes: Segara lengkapi perlindungan vaksin COVID-19 jelang Lebaran

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023