Jadi walaupun passion-nya ke sana, kalau kemampuannya belum begitu kuat, jangan terlalu dipaksakan
Bandung (ANTARA) -
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad (Unpad) Prof Arief S Kartasasmita memberikan kiat memilih program studi saat akan mengikuti Pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) Tahun 2023.
 
"Pilih program studi sesuai minat dan kemampuan, agar tidak terjadi kendala pada saat studi nanti di kuliah. Memilih program studi sesuai minat dan kemampuan penting dilakukan," kata Prof. Arief dalam laman unpad.ac.id, Kamis.
 
SNBP dibuka sejak Selasa (14/2/) pukul 15.00 WIB dan daya tampung Universitas Padjadjaran untuk jalur SNBP 2023 adalah sebesar 20 persen dari total daya tampung keseluruhan.
 
Arief menegaskan jangan memilih program studi yang tidak sesuai minat/kemampuan, memilih karena diminta atau ikut-ikutan hingga memilih karena program studi tersebut memiliki tingkat keketatan yang rendah.
 
Hal tersebut, kata dia, dikhawatirkan akan membuat proses belajar di perguruan tinggi menjadi tidak optimal. Kendati demikian, memilih program studi sesuai minat atau passion saja tidak cukup.
 
Menurut dia, ketidakmampuan diri untuk mengikuti perkuliahan juga bisa menjadi sesuatu yang menghambat proses perkuliahan sehingga memilih program studi juga harus disesuaikan dengan kemampuan diri.

Baca juga: Ketua SNPMB paparkan cara pilih jurusan dan PT bagi siswa berprestasi
 
"Jadi walaupun passion-nya ke sana, kalau kemampuannya belum begitu kuat, jangan terlalu dipaksakan,” ujarnya.
 
Arief juga mengingatkan memilih perguruan tinggi di SNBP harus disesuaikan dengan dukungan dari faktor lain, salah satunya kemampuan dari segi biaya.
 
Dia mendorong pendaftar untuk memilih perguruan tinggi yang sesuai dengan jarak dan kemampuan finansial.
 
Terkait hal ini, kata dia, Unpad berkomitmen untuk membantu mahasiswa jika sewaktu-waktu memiliki kendala saat berkuliah.
 
"Jadi mungkin bisa dipilih kampus yang sesuai dengan kemampuan orang tua. Dalam hal ini Unpad juga tentu akan membantu jika ada mahasiswa yang memerlukan bantuan," kata Prof Arief.
 
Untuk tahun ini pendaftaran program studi di SNBP bisa terbuka oleh seluruh pendaftar dari berbagai bidang keilmuan.
 
"Kita percaya dengan sistem seleksi yang digunakan untuk SNBP, dengan menggunakan model yang sekarang, seluruh mata kuliah bisa menyaring sesuai dengan kemampuan dasarnya," kata Arief.
 
Dengan dibukanya pendaftar dari berbagai disiplin ilmu, kata dia, berdampak pada peningkatan tingkat keketatan untuk masuk Unpad. Diharapkan dengan itu akan meningkatkan pula kualitas mahasiswa yang akan diterima Unpad.
 
"Mudah-mudahan kita mendapatkan hasil paling baik. Walaupun demikian tingkat keketatan yang meningkat tidak terjadi di semua program studi,” kata Arief.

Baca juga: Unpad terima 2.382 mahasiswa baru yang lolos lewat SBMPTN
 
 

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023