Jakarta (ANTARA) - Beragam peristiwa menarik terkait kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan isu perkotaan lain terjadi sepanjang Rabu (23/2) lalu, mulai dari penyaluran dana bantuan sosial (bansos) hingga jajaran Polda Metro Jaya dilibatkan dalam uji emisi kendaraan.

Berikut pilihan berita perkotaan yang telah dirangkum oleh ANTARA

1. Pemprov DKI gelontorkan Rp17,18 triliun untuk bansos

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelontorkan Rp17,18 triliun untuk program bantuan sosial (bansos) guna meningkatkan kesejahteraan warga Ibu Kota.

“Macam-macam bantuannya ada 17 jenis, totalnya Rp17,18 triliun,” katanPenjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono ketika membuka seminar Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) di Jakarta, Kamis.

Dia menjelaskan, 17 jenis bantuan sosial itu di antaranya Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), bantuan sembako untuk pangan bersubsidi, Kartu Lansia hingga bantuan untuk pengangguran menjadi wirausaha.
baca di sini

2. TransJakarta diminta tingkatkan pengawasan cegah pelecehan seksual

Jakarta (ANTARA) - Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono meminta manajemen TransJakarta meningkatkan pengawasan di seluruh armada untuk mencegah pelecehan seksual terhadap penumpang.

“Itu salah satu yang saya minta untuk diawasi, terus masyarakat juga ikut membantu,” kata Heru di Jakarta, Kamis.
baca di sini

3. DLH DKI estimasi biaya fasilitas produksi RDF di Rorotan Rp1 triliun

Jakarta (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup DKI mengestimasi pembangunan fasilitas untuk memproduksi sampah menjadi bahan bakar alternatif (Refuse Derived Fuel/RDF) di Rorotan, Jakarta Utara, mencapai Rp1 triliun.

“Kalau belajar dari yang kami bangun di Bantargebang itu Rp1 triliun, kemungkinan besarannya itu juga,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Asep Kuswanto setelah menghadiri seminar Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia di Jakarta, Kamis.
baca di sini

4. Pemprov DKI gandeng Polda Metro Jaya cek kepatuhan uji emisi

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggandeng Polda Metro Jaya untuk mengecek kepatuhan masyarakat terkait penerapan uji emisi yang dilaksanakan di sejumlah jalan raya di Jakarta.

“Kami laksanakan hingga 16 November 2023,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Asep Kuswanto di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, petugas akan melakukan pemeriksaan secara acak terhadap kendaraan yang melintas di jalan raya yang sudah ditentukan.
baca di sini

Pewarta: Walda Marison
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023