Tarakan (ANTARA) - Sebanyak 1.309 personel gabungan akan mengamankan kegiatan Presiden RI Joko Widodo selama di Kalimantan Utara pada tanggal 28 Februari - 1 Maret 2023.

Apel gelar pasukan pengamanan VVIP dilaksanakan di lapangan Bandara Anang Busra TNI AU di Tarakan, Senin sekitar pukul 09.45 Wita. Danrem 092/Maharajalila Brigjen TNI Ari Estefanus bertindak sebagai inspektur upacara.

"Pelaksanaan tugas harus dilaksanakan dengan penuh kesungguhan guna mengantisipasi berbagai kemungkinan ancaman gangguan serta hambatan yang dapat menggagalkan kunjungan," kata Ari.

Kejelasan tugas tanggungjawab dan rantai komando yang harus dipahami dan dijadikan pedoman sehingga kerja menjadi efektif dan efisien guna mencapai tujuan dan sasaran pengamanan yang optimal

Apel gelar pasukan pengamanan VVIP dalam rangka kunjungan kerja Presiden Jokowi di wilayah Kaltara sangat perlu dilakukan untuk mengecek sejauh mana tingkat kesiapan Satgas Gabungan pada pengamanan VVIP.

Agar pemahaman tugas dan tanggungjawab unsur-unsur juga diiringi dengan langkah dan tindakan agar sesuai dengan prosedur tetap yang berpegang teguh disiplin dengan memahami rantai komando yang efektif dan efisien.

Sementara hadir pula dalam apel gelar pasukan , Kepala Biro Operasional Polda Kaltara Kombes Pol Prasodjo Wibowo, Dirlantas Polda Kaltara Kombes Pol Rachmad Iswan Nusi dan Dansat Brimob Polda Kaltara Kombes Pol Yohanes Jalung Siram.

Kemudian Kapolres Tarakan AKBP Ronaldo Maradona T.P.P. Siregar, Danlanud Anang Busra Kolonel Pnb Bambang Sudewo, Danlantamal XIII Laksamana pertama TNI Deni Herman dan Dandim 0907/Tarakan Letkol Inf Reza Fajar Lesmana.

Presiden Jokowi rencananya pada hari Selasa (28/2) melaksanakan kegiatan di Tarakan ke Kampung Nelayan Tanjung Pasir untuk melakukan dialog, kemudian di Tenguyun untuk membagi sembako dan Bantuan Tunai Langsung (BLT).

Pada hari Rabu (1/3) Presiden dari Lapangan Udara Anang Busra, Tarakan dengan menggunakan helikopter menuju bandara Malinau.

Jokowi di Malinau rencananya akan ke pasar Malinau dan melakukan peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Mentarang.

Setelah itu, dari Malinau menuju Bulungan menggunakan helikopter menuju Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) di kawasan Tanah Kuning - Mangkupadi.


Baca juga: Kemenko Polhukam kunjungi Kaltara cermati optimalisasi PLBN

Baca juga: FKUB dan parpol deklarasi tolak kegiatan politik di rumah ibadah

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2023