Palu (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) siap mengerahkan sebanyak 2.809 personel untuk mengamankan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Provinsi Sulawesi Tengah, yang dijadwalkan pada 26-27 Maret 2024.

"Polda Sulteng akan mengerahkan 2.809 personel dalam pengamanan RI 1, Presiden Jokowi di Provinsi Sulawesi Tengah," kata Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Polisi Djoko Wienartono di Palu, Sabtu.

Ia mengatakan, Kapolda Sulteng Irjen Pol. Agus Nugroho memimpin langsung rapat internal kesiapan pengamanan kunjungan kerja Presiden RI bersama dengan Polres jajaran pada Sabtu.
 
Rapat internal Polda Sulteng, kata dia, untuk memastikan pengamanan objek dan rute yang akan dilalui oleh Presiden Jokowi.
 
Ia mengatakan dengan mengetahui objek dan rute perjalanan Presiden, kepolisian dapat mengetahui berapa jumlah personel yang akan dikerahkan ke lapangan.

"2.809 Personel yang terlibat pengamanan kunjungan kerja Presiden RI tidak hanya dari Polda Sulteng, tetapi juga melibatkan personel dari Polresta Palu, Polres Sigi, Polres Donggala, Polres Parimo, Polres Tolitoli, Polres Banggai dan Polres Bangkep," ujarnya lagi.
 
Djoko mengatakan, Polda Sulteng dan Polres jajaran yang terlibat pengamanan juga akan bersinergi dengan TNI dan stakeholder terkait.
 
Karena itu, dia mengingatkan kepada personel yang terlibat pengamanan untuk melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan bekerja sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP). 

"Kami mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi menjaga situasi kamtibmas di lingkungannya, agar rangkaian kunjungan kerja Presiden RI di Sulawesi Tengah berjalan lancar, tertib dan aman," katanya.

Kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Provinsi Sulawesi Tengah dalam rangka meresmikan sejumlah infrastruktur pembangunan di daerah itu, yang dijadwalkan berlangsung selama dua hari.
 
Presiden Jokowi dijadwalkan tiba di Kabupaten Banggai pada Selasa (26/3), yang dilanjutkan ke Kabupaten Banggai Kepulauan dalam rangka meresmikan proyek ruas jalan Inpres Jalan Daerah (IJD) serta meninjau Pasar Salakan.
 
Pada tanggal yang sama, Presiden Jokowi kembali ke Banggai dan bertolak ke Kota Palu untuk meresmikan lima bandara, yakni Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu, Bandara Prins Mandapar Banggai Laut, Bandara Taman Bung Karno Siau, Bandara Bolaang Mongondow, Bandara Panua Pohuwato di Gorontalo.
 
Kemudian hari kedua kunker di Sulteng (27/3), Presiden Jokowi diagendakan meresmikan proyek pembangunan KSOP Teluk Palu, yang terdiri dari tiga pelabuhan, yakni Pelabuhan Pantoloan, Pelabuhan Wani, Pelabuhan Gonenggati.
 
Kemudian, Jokowi menuju ke lokasi irigasi Gumbasa di Kabupaten Sigi untuk meresmikan proyek rehabilitasi dan rekonstruksi di Gumbasa.
 
Setelah itu, Presiden menuju ke Kabupaten Toli-Toli dalam rangka meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mokopido dan Gudang Bulog sekaligus menyerahkan bantuan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) dan kembali ke Kota Palu,selanjutnya bertolak ke Jakarta.

Pewarta: Nur Amalia Amir
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024