“Pemasangan PJU-TS tidak saja menjadi salah satu solusi efisiensi tenaga listrik untuk penerangan yang difokuskan pada jalan perdesaan, utamanya yang sulit dijangkau jaringan PLN, tetapi juga bermanfaat untuk menghemat pengeluaran Pemerintah Daerah yang berasal dari pajak penerangan jalan,” tutur Sekretaris Direktorat Jenderal EBTKE, Sahid Junaidi saat menyerahkan secara simbolis PJU-TS di Kabupaten Kotawaringin Barat, Sabtu.
Menurut Sahid, seiring dengan diterapkan nya tariff adjustment bagi golongan rumah tangga berdaya 3.500 VA atau lebih dan golongan Pemerintah, termasuk di dalamnya golongan tarif Penerangan Jalan Umum (P3), menjadikan keberadaan PJU-TS semakin bermanfaat.
“PJU-TS juga menggunakan komponen yang sangat efisien dan hemat energi, jenis lampunya LED yang hemat energi. Juga memiliki masa pemeliharaan selama 2 tahun ditambah masa garansi sistem selama 3 tahun yang semuanya ditanggung oleh penyedia,” imbuh Sahid.
Selain pemasangan di Kotawaringin Barat, Ditjen EBTKE juga memasang 425 unit PJU-TS yang tersebar di tujuh kabupaten di Kalimantan Tengah yaitu Kabupaten Kotawaringin Barat 225 unit, Kabupaten Lamandau 50 unit, Kabupaten Sukamara 50 unit, Kabupaten Katingan 28 unit, Kabupaten Gunung Mas 25 unit, Kabupaten Barito Timur 25 unit dan Kabupaten Kapuas 22 unit.
“Terima kasih atas dukungan seluruh pihak atas terlaksananya pemasangan PJU-TS di tujuh kabupaten di Provinsi Kalimantan Tengah. Kami berharap PJU-TS ini dapat memberikan manfaat dan membantu masyarakat dalam pengembangan ekonomi. Tentunya, PJU-TS yang telah dipasang harus dijaga bersama oleh masyarakat agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu yang panjang,” pungkasnya.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023
