Mamuju (ANTARA) - Sebanyak 50 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) penyandang disabilitas di Provinsi Sulawesi Barat melakukan pendaftaran perseroan perorangan.

Kepala Kanwil Kemenkumham Sulbar Parlindungan pada pendaftaran perseroan perorangan 50 pelaku UMKM penyandang disabilitas di Mamuju, Rabu mengatakan, pihaknya terus berkomitmen memenuhi rasa keadilan bagi masyarakat, salah satunya memfasilitasi pendaftaran perseroan perorangan kepada UMKM penyandang disabilitas.

"Hari ini, ada 50 pelaku UMKM penyandang disabilitas melakukan pendaftaran perseroan perorangan. Ini sebagai bentuk komitmen kami memenuhi rasa keadilan bagi masyarakat, khususnya para pelaku UMKM penyandang disabilitas," kata Parlindungan.

Pemerintah saat ini kata Parlindungan, terus mendorong kemajuan UMKM.

Termasuk lanjutnya, dorongan untuk memajukan UMKM yang dilakukan para penyandang disabilitas.

"Kemenkumham Sulbar hadir untuk memenuhi rasa keadilan bagi seluruh pelaku UMKM, hingga pelaku UMKM kategori disabillitas melalui layanan pendaftaran perseroan perorangan," ujar Parlindungan.

Pendaftaran perseroan perorangan bagi UMKM disabilitas yang digelar Kanwil Kemenkumham Sulbar itu tambahnya, adalah wujud pemenuhan rasa keadilan bagi masyarakat serta memenuhi HAM bagi seluruh warga negara.

"Kami tetap berkomitmen untuk terus mengupayakan penyediaan program fasilitasi pendaftaran perseroan perorangan agar dapat menjangkau lebih banyak lagi penyandang disabilitas di Sulbar," terang Parlindungan.

Penyelenggaraan pendaftaran perseroan perorangan bagi UMKM disabilitas itu dibuka secara resmi oleh Penjabat Gubernur Sulbar Akmal Malik.

Ia berharap dengan kehadiran Penjabat Gubernur tersebut, menjadi kebangkitan bagi UMKM di Sulbar, khususnya bagi pelaku UMKM penyandang disabilitas.

Sementara, Penjabat Gubernur Sulbar Akmal Malik menyampaikan, perlu dilakukan sebuah kegiatan yang fokus pada produksi disabilitas dengan melakukan berbagai kegiatan, seperti festival.

"Penting kita memberikan peluang dan mendukung untuk para pelaku UMKM penyandang disabilitas melalui pameran, agar kesejahteraan bagi pelaku UMK bisa terwujud dan menciptakan pemasaran untuk produksinya," ucap Akmal Malik.

Ia berharap, melalui kegiatan itu mampu menciptakan optimisme dan bisa berkontribusi terhadap kemiskinan ekstrem dan stunting.

"Saya harap dengan kegiatan ini bisa menjadi spirit untuk lebih produktif lagi dan juga kita jangan hanya berhenti pada pemberian legalitas saja, tetapi juga mendorong agar lebih bisa melakukan kerja-kerja yang ril," kata Akmal Malik.

Ketua Perkumpulan Pengusaha Disabilitas Indonesia Cabang Sulbar Rahmat, menyambut baik pelaksanaan pendaftaran perseroan perorangan UMKM penyandang disabilitas itu.

Ia berharap melalui kegiatan pendaftaran perseroan perorangan tersebut bisa menjadi pintu untuk lebih dekat dengan pemerintah daerah menerima masukan apa yang menjadi manfaat besar bagi pelaku UMKM penyandang disabilitas ke depannya.

Pewarta: Amirullah
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023