Medan (ANTARA) - Pengerjaan proyek pemugaran tiga gapura batas Kota Medan dengan Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, ditargetkan selesai akhir bulan ini.

"Hingga kini progres pengerjaan ketiga gapura itu rata-rata 91 persen," terang Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Medan, Endar Sutan Lubis di Medan, Sabtu.

Ketiga proyek pemugaran gapura itu, terang dia, yakni Jalan Sisingamangaraja dan Jamin Ginting masing-masing progresnya sudah di atas 95 persen.

Sedangkan di Jalan Gatot Subroto mencapai 85 persen, dan ketiga gapura ini menghabiskan biaya sekitar Rp9,16 miliar lebih dari APBD Kota Medan 2022.

"Semestinya ketiga gapura itu selesai pada 31 Desember 2022. Tapi karena berbagai kendala termasuk cuaca, kontraktor tak bisa selesaikan pekerjaan sesuai kontrak," ucap dia.

Sesuai mekanisme, jelas Endar, pihak kontraktor diberikan kesempatan menyelesaikan pekerjaan selama 50 hari dengan tetap membayar denda lima persen dari sisa kontrak.

Untuk kesempatan pertama pihak kontraktor diberikan waktu menyelesaikan pekerjaannya hingga tanggal 20 Februari lalu.

Diketahui, ketiga gapura itu mulai dikerjakan di Jalan Sisingamangaraja pada 30 September 2022, Jalan Gatot Subroto pada 30 September 2022, dan Jalan Jamin Ginting pada 17 Oktober 2022.

"Jika tidak selesai juga, diberikan lagi waktu 40 hari. Batas akhirnya jatuh di akhir Maret ini dengan pihak kontraktor dikenakan denda juga," katanya.

Ia menyebut tidak bisa dipungkiri terjadi kendala pemugaran ketiga gapura itu. Selain struktur pekerjaan ke atas, dan lokasinya di pinggir jalan otomatis mempunyai tingkat aktivitas tinggi.

"Peletakan material dan bahan-bahan tidak bisa dalam jumlah yang banyak, namun terbatas. Itu kendala-kendala yang sifatnya di luar teknis pekerjaan," sebut Endar.

Pewarta: Muhammad Said
Editor: Maswandi
Copyright © ANTARA 2023