Bukittinggi, - (ANTARA) -
Lembaga pemasyarakatan Bukittinggi, Sumatera Barat mengadakan tes urine menjelang bulan suci Ramadhan dan dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke-59 tahun 2023 untuk mewujudkan Lapas bersih narkoba.
 
"Kami menggandeng BNN Kota Payakumbuh dalam kegiatan ini. Sebanyak 589 warga binaan dan 72 pegawai semua diperiksa," kata Kepala Lapas Bukittinggi, Marten di Bukittinggi, Senin.
 
Ia mengatakan pelaksanaan tes urine dipantau langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar beserta jajaran, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Bukittinggi, dan Kesbangpol Bukittinggi.
 
"Tes urine yang dilakukan bertujuan agar warga binaan dan pegawai Lapas bebas dari narkoba dengan selogan " Bersinar" atau bersih narkoba," katanya.
 
Ia menegaskan Lapas Bukittinggi harus bebas dari narkoba meskipun masih ada anggapan dari masyarakat bahwa di Lapas masih banyak narkoba yang beredar.
 
"Oleh karena itu, kami mengelar tes urine untuk menjawab pertanyaan masyarakat itu," ujarnya.
 
Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar Haris Sukamto memberikan apresiasi kepada Lapas Bukittinggi yang telah memulai atau mengelar tes urine bagi warga binaan dan seluruh pegawai.
 
"Dari 28 Satuan Kerja (Satker), Lapas Bukittinggi yang awal menggelar tes urine, kegiatan ini dalam rangka menyikapi perkembangan yang sangat marak di Sumbar dan ini kegiatan positif untuk memastikan bahwa Lapas Bukittinggi berjuang melakukan yang terbaik yakni bebas narkoba,” katanya.
 
Pelaksana harian Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Payakumbuh, Denni Ashar mengatakan dari res urine telah dilaksanakan tidak ditemukan seorangpun yang memiliki riwayat positif.
 
"Dari warga binaan maupun pegawai yang telah melaksanakan tes urine hasilnya negatif semua," katanya.

Pewarta: Altas Maulana
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023