Klaten (ANTARA News) - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono bersama istri Ibu Ani Yudhoyono, serta sejumlah Menteri mengunjungi korban gempa bumi di RSU Soeradji Tirtonegoro Klaten, Jateng, Sabtu sore. Sejumlah Menteri yang turut serta dalam rombongan tersebut antara lain, Menteri Perhubungan Hatta Rajasa, Menkopolkam Widodo AS, Mendiknas Bambang Sudibyo, Seskab Sudi Silalahi, dan Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro. Dalam kunjungannya, Presiden berpesan agar para korban tabah dalam menghadapi musibah tersebut. Presiden mengemukakan, penanganan terhadap para korban sudah diupayakan sebaik-baiknya, namun karena saat ini dalam kondisi darurat maka fasilitasnya juga terbatas. Susilo Bambang Yudhonono pada kesempatan itu sempat meninjau kondisi tenda-tenda yang digunakan untuk menampung pasien, serta berdialog dengan para korban. Presiden meminta agar para korban dan keluarga yang menungguinya supaya diperhatikan dan dipikirkan benar-benar kebutuhan makannya. Saat kunjungan Presiden tersebut, terdapat beberapa korban yang mengeluh belum mendapat makan sejak pagi. Seusai mengunjungi para korban di Klaten, pada pukul 17.50 WIB Presiden meneruskan perjalanannya untuk melihat kondisi korban gempa di Bantul, Yogyakarta. Sebelum kedatangan rombongan Presiden, rumah sakit tersebut juga dikunjungi empat menteri, antara lain Mendagri M Ma`ruf, Mensos Bachtiar Chamsyah, Menkokesra Aburzal Bakrie, dan Menkes Siti Fadillah Supari. Menkes dalam kesempatan tersebut mengatakan, untuk bantuan obat-obatan, tenda serta makanan saat ini sudah mulai dikirim. "Dari Malaysia malam ini juga akan datang bantuan obat-obatan sebanyak dua pesawat," katanya. Hingga pukul 15.00 WIB, kata Menkes, korban meninggal akibat gempa bumi di wilayah Bantul sudah mencapai sekitar 1.129 jiwa.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006