Dokter gigi sebut obat kumur cegah bau mulut selama puasa

 

"Bau mulut itu ada sebabnya, obat kumur bisa bantu cegah bau mulut selama puasa. Untuk durasinya, tergantung keadaan mulut," kata David Sugihartana pada acara Media Interview dalam peluncuran produk obat kumur di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan, bau mulut terjadi karena adanya sisa makanan dan bakteri di dalam mulut yang tercampur, selain itu juga karena plak (lapisan tipis pada mulut yang terdiri atas sisa makanan dan bakteri) yang menempel di dalam mulut.

David menyarankan untuk tidak mengkonsumsi makanan yang bersifat asam ketika sahur dan berbuka karena dapat meningkatkan risiko terbentuknya plak di dalam mulut.

David menjelaskan, mulut berada pada kondisi asam, jika ditambahkan dengan makanan yang bersifat asam, maka bakteri akan lebih mudah tumbuh di mulut.

"Ketika kita makan adalah self cleansing paling bagus, paling kimiawi dengan liur yang mengandung enzim lisozim untuk anti bacterial. Bayangkan jika kita tidak makan seharian dan tidak menjaga mulut kita bersih selama puasa," kata David.

David mengatakan obat kumur dengan kandungan Xylitol bagus untuk membantu menangani kondisi tersebut karena Xylitol memiliki sifat anti bakteri dan mampu mengurangi tingkat keasaman dari rongga mulut.

Selain itu, menurut David, Xylitol juga mampu menjaga keseimbangan bakteri baik dan bakteri jahat serta enzim yang ada di mulut.

David juga menyarankan untuk memeriksakan gigi ke dokter sebelum puasa demi memaksimalkan fungsi obat kumur untuk membantu mulut tetap segar dan tidak bau selama berpuasa.