Jakarta (ANTARA) -
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengantisipasi adanya potensi longsor menjelang masa mudik Lebaran tahun 2023.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Temanggung Thoifur Hadi dalam Teropong Bencana diikuti daring di Jakarta, Rabu, mengatakan longsor terjadi di Dusun Demangan, Desa Pingit.

Baca juga: Jalan Yogyakarta-Semarang tertutup longsor di Kabupaten Temanggung

Titik longsor tersebut berdampak pada jalan nasional yang menghubungkan berbagai daerah, terutama menghubungkan Kota Semarang dan Yogyakarta.

"Untuk mengantisipasinya, dengan mengurangi debit air yang masuk ke titik longsor ini sampai dengan nanti posisi mendekati lebaran," kata Thoifur.

Baca juga: Jalur alternatif Temanggung-Semarang tertutup longsor

Pihaknya membuat tiga titik sudetan di kawasan longsor untuk mengarahkan aliran air ke sisi yang berbeda. Oleh karena kemiringan lereng atau kelerengan titik longsor yang cukup, diharapkan debit air bisa berkurang.

Selain itu, pihaknya bekerja sama dengan pihak terkait seperti Dinas Bina Marga dan Kementerian PUPR akan memasang beberapa rambu peringatan di sekitar titik longsor untuk mengingatkan kerawanan daerah tersebut.

Baca juga: 103 desa/kelurahan Temanggung rawan bencana longsor

Longsor tebing setinggi 50 meter di Temanggung pada Selasa (28/3) menyebabkan kemacetan lalu lintas hingga 5 kilometer dari titik longsor di jalan nasional yang menghubungkan Semarang dan Yogyakarta.
 

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023