"Masyarakat juga diminta tidak usah khawatir terhadap bencana tsunami karena tidak akan terjadi bencana itu," katanya menegaskan.
Klaten (ANTARA News) - Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) di Posko Pendopo Kabupaten Klaten, Jateng melaporkan sejak Minggu (28/5) malam pukul 22.00 WIB hingga Senin pagi pukul 09.00 WIB telah terjadi 18 kali gempa susulan di Klaten dengan kekuatan paling besar 4 skala richter. Petugas BMG Sudrajat Saryanto di Klaten mengatakan, gempa yang terjadi khusus pada Senin dini hari hingga pukul 09.00 WIB tercatat sembilan kali, dan gempa dengan kekuatan paling besar dari episentrumnya (4 skala Richter) terjadi pada pukul 03.44 WIB, meski penduduk merasakannya hanya empat kali. Dia mengimbau kepada warga setempat --yang kebetulan rumahnya bisa ditempati-- untuk sementara waktu ini tidak tinggal di rumah tersebut, menyusul terjadinya gempa susulan pascagempa 27 Mei 2006. "Masyarakat juga diminta tidak usah khawatir terhadap bencana tsunami karena tidak akan terjadi bencana itu," katanya menegaskan. Sementara itu data korban gempa bumi di Klaten, sejak hari Sabtu (27/5) hingga Senin (29/5) pagi pukul 08.25 WIB, tercatat 902 orang meninggal dunia dan 3.158 orang luka-luka. Di antara mereka yang mengalami luka-luka dan hingga sekarang masih dirawat di empat rumah sakit yang ada di Klaten tercatat 1.800 orang. Bangunan rumah penduduk setempat yang roboh tercatat 19.416 rumah, 11.684 rumah rusak berat, dan 14.070 rusak ringan, sedangkan bangunan kantor milik pemerintah yang roboh 15 buah, 92 rusak berat, dan 15 rusak ringan. Data yang diterima ANTARA hingga Senin siang pukul 12.00 WIB, bantuan yang diterima para pengungsi korban gempa bumi di Kecamatan Gantiwarno yakni berupa tenda 910 buah dan 30 dos berisi biskuit. Prambanan lima tenda, 20 dos mi instan dan dua dos biskuit. Jogonalan lima dos mi instan dan 10 dos biskuit. Kecamatan Wedi 12 tenda, 30 dos mi instan dan 30 dos biskuit. Trucuk 11 tenda, 50 tikar, 125 selimut, 75 dos mi instan, 35 dos air mineral, dan sembilan dos biskuit. Cawas lima tenda, 50 tikar, 50 dos mi instan, dan 100 dos biscuit. Kecamatan Pedan lima tenda, 50 selimut, 50 dos mi instan dan 100 dos biskuit. Kecamatan Klaten Selatan lima tenda, 50 tikar, 100 selimut, 20 dos mi instan, dan 50 dos biskuit. Karanganom lima tenda, 50 selimut dan 20 dos biskuit dan Tulung 500 dos mi instan. Dilaporkan pula, Pemerintah Provinsi Jateng memberi bantuan Rp250 juta, Kasad Rp50 juta, Pemkab Klaten Rp 31 juta, BPMKP Provinsi Jateng Rp7 juta, dan bantuan lain dari luar Jateng tercatat Rp5 Juta sehingga keseluruhan bantuan berupa uang hingga sekarang Rp343 juta. Bantuan lainnya berasal dari Studio Musikindo Solo, Jamsostek Cabang Semarang, dinas-dinas di lingkungan Pemprov Jateng, Menpera, Pemerintah Kota Semarang, dan lainnya.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006