Bulog Bengkulu terima 18 ribu kilogram daging beku dari Lampung

Kami menerima daging beku dari Provinsi Lampung dan saat ini berada di Gudang Bulog Bengkulu

Kota Bengkulu (ANTARA) - Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Bengkulu menerima daging beku dari Provinsi Lampung sebanyak 18 ribu kilogram untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang perayaan Idul Fitri 1444 Hijriah.

"Kami menerima daging beku dari Provinsi Lampung dan saat ini berada di Gudang Bulog Bengkulu," kata Pimpinan Bulog Kanwil Bengkulu Bakhtiar AS di Kota Bengkulu, Jumat.

Harga daging beku yang dijual oleh Bulog Bengkulu yaitu Rp80 ribu per kilogram dan daging beku 18 ribu kilogram tersebut selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat juga akan disiapkan untuk operasi pasar yang dilakukan pemerintah menjelang Idul Fitri 1444 H.

Menurut dia, jika stok 18 ribu kilogram tersebut tidak mencukupi kebutuhan masyarakat di Provinsi Bengkulu maka pihaknya akan mengajukan penambahan kuota daging beku ke pemerintah pusat.

"Jika stok daging tidak mencukupi maka kita akan mengusulkan penambahan kuota ke pemerintah pusat dan kami pastikan stok daging beku di Bengkulu aman," ujarnya.

Baca juga: Pemprov Bengkulu mulai bangun jalan layang di Danau Dendam Tak Sudah

Sementara itu Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu memastikan stok daging sapi di wilayah tersebut cukup hingga Idul Fitri 1444 Hijriah dan tidak melakukan pembelian dari luar daerah.

Untuk saat ini harga daging sapi di Pasar Tradisional Modern (PTM) dan Pasar Panorama Kota Bengkulu berkisar Rp135 hingga Rp145 ribu per kilogram.

Sementara itu, bazar murah yang dilakukan oleh pemerintah menjelang perayaan Idul Fitri 1444 Hijriah guna menjaga stabilitas harga pangan dan angka inflasi selama Ramadhan di Bengkulu.

Pelaksanaan bazar murah tersebut dilakukan secara bergantian di seluruh kabupaten dan kota sesuai dengan jadwal Safari Ramadhan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.

Baca juga: AP II sebut tiket pesawat ke Bengkulu habis terjual

Baca juga: Dinas ESDM pastikan kuota BBM subsidi di Bengkulu cukup