Paris (ANTARA) - Tim evakuasi menemukan dua jasad di reruntuhan bangunan ambruk di selatan Kota Marseille menyusul sebuah ledakan, menurut wali kota setempat Benoit Payan pada Senin.

Otoritas sebelumnya mengatakan bahwa sembilan orang diyakini hilang pasca ledakan pada Minggu (9/4) yang menghancurkan dua bangunan perumahan dan menyebabkan kerusakan parsial satu bangunan lainnya. Hingga kini penyebab ledakan masih belum diketahui.

"Pagi ini kami begitu merasa sakit dan sedih," cuit Payan di Twitter, menambahkan bahwa operasi penyelamatan masih terus dilakukan.

Insiden tersebut menyebabkan kebakaran yang berlangsung sampai Senin pagi sekaligus mempersulit upaya penyelamatan.

Lima orang yang dibawa ke rumah sakit pada Minggu mengalami luka parah namun tidak membahayakan nyawa.

Sekitar 200 orang sudah dievakuasi dari sejumlah bangunan dekat lokasi ledakan, menurut Menteri Perumahan Olivier Klein yang mengunjungi Marseille pada Senin.


Sumber: Reuters
Baca juga: Bangunan di Marseille runtuh, enam warga terluka
 

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2023