Seorang sumber yang berbicara secara anonim mengatakan bahwa jumlah pelaku awalnya tidak diketahui, tetapi sekarang hanya ada satu orang yang dicurigai.
Pernyataan dari AD India tidak menjelaskan situasi di lapangan saat terjadi penembakan atau siapa yang bertanggung jawab atas peristiwa itu.
Sumber di kementerian pertahanan menyatakan tidak ada baku tembak menembak setelah insiden tersebut dan pangkalan militer telah ditutup untuk mencari pelaku.
S.P.S. Pamar, pejabat senior di kepolisian Punjab, mengatakan bahwa peristiwa itu "bukan serangan teror" dan terjadi di kantin.
Setelah penembakan, pangkalan tersebut segera ditutup dan saat ini sedang berlangsung penyelidikan bersama dengan kepolisian setempat.
Selain empat korban tewas, tidak ada korban lain yang cedera atau kerusakan properti.
"Semua aspek, termasuk kemungkinan penggunaan senapan serbu beserta 28 peluru yang hilang dua hari lalu, juga sedang diselidiki," demikian pernyataan dari AD India.
Pangkalan militer itu, yang sebagian besar dihuni keluarga tentara, berada sejauh 280 km arah barat laut ibu kota New Delhi.
Perbatasan dengan Pakistan terletak sekitar 100 km arah barat Kota Bathinda di Punjab.
Sumber: Reuters
Baca juga: Pakistan kutuk keputusan India untuk gelar pertemuan G20 di Kashmir
Baca juga: PM Pakistan Sharif ingin berdiskusi dengan PM India
Baca juga: Pakistan sindir India soal Kashmir di CICA Summit Kazakhstan
Penerjemah: Atman Ahdiat
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2023
