Tanggung jawab terbesar untuk kekalahan besar ini ada pada saya sebagai ketua partai"
Tokyo (ANTARA News) - Perdana Menteri Jepang Yoshihiko Noda, Minggu, mengaku kalah pada Pemilihan Umum dan menyatakan akan mundur dari jabatannya di partai menyusul kekalahan besar partainya dari oposisi dalam Pemilu itu.

"Saya akan mundur dari Ketua Partai Demokrat Jepang karena saya sungguh bertanggungjawab atas hasil pemilu ini," katanya dalam jumpa pers seperti dikutip AFP. "Saya ingin menyampaikan permintaan maaf sedalam-dalamnya karena saya tidak berhasil."

Noda yang berbicara di televisi NHK menyitir perkiraan suara baik dari hasil suara resmi maupun dari poling pasca pemungutan suara.

Dia mengatakan bahwa Partai Demokrat Liberal telah memenangi sekurang-kurangnya 255 kursi dengan 95 kursi yang belum pasti pemenangnya, melawan hanya 39 kursi yang diraih DPJ.

LDP diperkirakan akan dengan mudah menguasai suara mayoritas 480 kursi parlemen dengan menggandeng New Komeito, mitra koalisi barunya yang diperkirakan meraih setidaknya 25 kursi, demikian NHK.

Ketika ditanya mengapa DPJ mengalami kekalahan sangat memalukan itu, Noda menjawab: "Kami tak mampu memenuhi harapan rakyat ketika kami memerintah (pada 2009)."

Dia melanjutkan, "Para politisi harus mengambil tanggungjawab dari hasil pemilu ini. Tanggung jawab terbesar untuk kekalahan besar ini ada pada saya sebagai ketua partai."

Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2012