Indramayu, Jawa Barat (ANTARA) - Sejumlah pedagang yang berjualan di Pantai Eretan, Indramayu, Jawa Barat, mengalami peningkatan penghasilan selama masa mudik tahun 2023 berlangsung.

“Alhamdulillah, pendapatan kalau mudik bisa sampai Rp500 ribu, bahkan hampir Rp1 juta (per hari) lebih kalau mudik,” kata pedagang aneka minuman, Sely saat ditemui ANTARA di Indramayu, Jawa Barat, Kamis.

Sely menuturkan momen mudik menjadi waktu yang berharga untuk mendapatkan uang tambahan dalam waktu yang biasanya hanya sekitar sepekan saja.

Sebab jika dibandingkan dengan pendapatannya di hari-hari biasa di tempat yang sama, penghasilannya hanya berkisar antara Rp200 ribu hingga Rp300 ribu per hari saja.

Baca juga: Polres Indramayu inspeksi keselamatan kendaraan umum di terminal

Baca juga: Berkah Lebaran, penjual Mangga di Indramayu bisa raup Rp10 juta sehari


Menurutnya, pendapatan yang tinggi bisa ia peroleh karena tak hanya menjual minuman saja. Jajanan lain yang ia tawarkan kepada pengunjung pantai ada cilok buatan sendiri yang dihargai Rp500 per tusuk, aneka gorengan Rp2 ribu hingga mi instan per cup Rp5 ribu.

“Alhamdulillah, ya, hasil ini bisa jadi lebihan untuk keluarga berbuka puasa,” katanya.

Pedangang es potong, Sulaiman, yang baru saja tiga hari berjualan di Pantai Eretan merasakan hal yang sama. Pendapatannya bisa tembus Rp200 ribu hingga Rp300 ribu per harinya karena banyak pemudik yang mengunjungi pantai dan membeli dagangannya yang seharga Rp5 ribu per potong.

“Waktu corona hasilnya sedikit, sekarang mudik bawa keuntungan. Kita kan enggak tahu kapan rezeki akan datang lagi. Tapi dulu sehari bisa Rp50 ribu atau Rp100 ribu,” katanya yang berjualan dari jam 07.00 WIB hingga 18.00 WIB itu.

Berbeda dengan seorang pedagang cilok, Maman, yang menyebutkan keuntungan per hari bisa mencapai Rp600 ribu sampai Rp800 ribu dari hasil berjualan cilok per porsi yang dihargai Rp5 ribu.

Padahal di hari-hari biasa, dirinya paling besar hanya menghasilkan Rp200 ribu dan Rp400 ribu kalau pantai ramai di setiap hari Ahad.

“Itu bisa lebih meningkat lagi, kalau habis Lebaran banyak yang jalan-jalan ke pantai. Semua jadi satu, mulai dari yang mudik atau jalan-jalan. Sayangnya cuma sepekan, tapi bawa berkah,” kata pria asal Kecamatan Patrol itu.*

Baca juga: Oleh-oleh topeng dan wayang cepak diburu pemudik yang lewati Indramayu

Baca juga: Pemudik jalur Pantura Indramayu manfaatkan masjid untuk istirahat


Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023