Saya bawa jagung dua karung besar semuanya habis terjual,"
Garut (ANTARA News) - Penjual jagung di Pasar tradisional Samarang, Kabupaten Garut, Jawa Barat diserbu pembeli yang ingin mengisi waktu perayaan malam tahun baru 2012-2013 dengan kegiatan bakar jagung.

"Saya bawa jagung dua karung besar semuanya habis terjual," kata Ujang (35) salah seorang penjual jagung mentah di pasar Samarang, Senin.

Ia mengatakan, pembeli dari kalangan usia remaja dan orang tua yang mengaku, jagung tersebut untuk dibakar sambil menunggu malam pergantian tahun.

Sebagian pembeli jagung lainnya, kata Ujang untuk dijual kembali dengan membuat kios jagung bakar dadakan di beberapa tempat keramaian malam tahun baru di Garut.

"Yang beli jagung kebanyakan masyarakat biasa untuk dibakar saat malam tahun baru, tapi ada juga pembeli yang katanya untuk dijual lagi," kata Ujang.

Salah seorang pembeli jagung mentah, Nani Suryani (50) mengaku jagung tersebut untuk dibakar saat malam menjelang pergantian tahun bersama suami dan anak-anaknya.

Menurut dia, bakar jagung lebih mudah, tidak terlalu repot dibandingkan bakar-bakar ikan atau ayam untuk mengisi kegiatan malam tahun baru.

"Ide bakar jagung awalnya melihat di pasar banyak yang beli jagung, saya tertarik untuk malam tahun baru, bakar jagung saja," katanya.

Sementara itu, pedagang menjual jagung mentah tersebut dengan harga normal Rp5 ribu per kilogram dengan isi antara empat hingga lima jagung.

(KR-FPM/Y003)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2012