"Saya terjebak macet di Tugu Tani selama 1,5 jam."
Jakarta (ANTARA News) - Jutaan warga menyaksikan pancaran binar dan suara gemuruh ledakan kembang api di sejumlah pusat keramaian di Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta saat menyambut Tahun Baru 2013.

Jalur lalu lintas di sekitar Tugu Tani berhenti total dari segala arah saat waktu menunjukkan waktu pukul 00.00 WIB, dan di langitnya terlihat pijaran dan gemuruh suara kembang api.

Seorang pengunjung dari Cipinang Jakarta Timur, Siti Ruqoyah (23), mengatakan bahwa dirinya tertahan di sekitar Tugu Tani selama 1,5 jam.

Siti yang menggunakan kendaraan roda empat bertujuan menyaksikan malam pergantian tahun di sekitar Bundaran Hotel Indonesia.

"Tapi, saya terjebak macet di Tugu Tani selama 1,5 jam," ujar karyawati pada salah satu perusahaan di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan, tersebut.

Selain di Tugu Tani, kemacetan lalu lintas juga terjadi di sekitar ruas jalan yang menuju Monumen Nasional (Monas), seperti Jalan Abdul Muis, Jalan Juanda, Jalan Veteran, dan Jalan Pejambon.

Sebanyak 16 panggung disediakan Pemerintah DKI Jakarta untuk memeriahkan Jakarta Night Festival yang menggelar acara hiburan musik dan pentas budaya, serta pesta kembang api.

Hal ini menandai pesta kembang api yang paling meriah di DKI Jakarta, yang kini dipimpin Gubernur Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)

Kepolisian Daerah Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) mengerahkan 3.942 personel guna mengamankan acara malam pergantian tahun baru di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya juga memberlakukan malam bebas berkendaraan (car free night) bersamaan dengan Jakarta Night Festival di sepanjang Sudirman-Thamrin, sehingga warga dapat bebas berjalan kaki.

Malam bebas berkendaraan mulai disosialisasikan pukul 16.00 WIB, kemudian jalur cepat dan lambat Jalan Sudirman-Thamrin ditutup total bagi kendaraan bermotor pada pukul 20.00 hingga 02.00 WIB.
(T014/D007)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2013