... asa baru bagi kedua Korea setelah pemimpin baru Korea Utara, Kim Jong-un ,mengindikasikan niat baik memperbaiki hubungan dua negara... "
Seoul (ANTARA News) - Korea selatan meningkatkan anggaran bantuan untuk Korea Utara di tahun ini berdasarkan data dari data pemerintah, Kamis. Ini jadi terobosan Presiden baru Korea Selatan, Park Geun-hye.

Secara teknis dua negara di Semenanjung Korea tersebut berselisih pada 1950-1953 dan mengakhiri konflik tersebut melalui gencatan senjata bukan dengan perjanjian. Presiden lama Korea Selatan, Lee Myung-bak, pernah memutus bantuan mendadak terkait kasus penembakan turis warganya yang berkunjung ke Korea Utara pada 2008.

Kekuasaan Lee akan berakhir pada Februari digantikan Park yang menjanjikan hubungan baik dengan Korea Utara.

Terdapat asa baru bagi kedua Korea setelah pemimpin baru Korea Utara, Kim Jong-un ,mengindikasikan niat baik memperbaiki hubungan dua negara saat melakukan pidato Tahun Baru 2013.

Kementerian Unifikasi Korsel mengatakan bahwa parlemen telah menyetujui peningkatan anggaran sebesar 9,1 persen untuk kerjasama antar-Korea dengan total 1,03 miliar dolar Amerika Serikat.

"Pembicaraan terakhir dilakukan saat Korea Utara mengalami bencana banjir," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Korea Selatan, Park Soo Jin.

Anggaran tahun ini lebih tinggi daripada tahun 2012 terutama alokasi pendanaan kemanusiaan bagi keluarga yang terpisah karena Perang Korea.

Namun jumlah itu masih dibawah anggaran yang dielontorkan mantan Presiden Roh Moo-hyun yang meneruskan politik Kebijakan Sinar Matahari pendahulunya.

Baik Roh dan pendahulunya, Kim Dae-jung, mengucurkan ratusan miliar Won demi pencegahan pengembangan nuklir Korut.

(A061/H-AK)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013