Jakarta (ANTARA) -
Asuransi memainkan peran penting dalam memberikan keamanan finansial bagi pemiliknya, terutama pada saat darurat karena ketidakpastian dapat datang tanpa diduga.
 
Berinvestasi dalam asuransi dianggap sebagian orang sebagai langkah bijak dalam melakukan investasi kecil dari waktu ke waktu yang akan memberikan perlindungan dan ketenangan pikiran dalam menghadapi masa-masa sulit.
 
"Bagi sebagian orang, membeli produk asuransi sama dengan membuang uang dengan percuma. Namun kita perlu melihat dari sudut pandang yang lebih besar bahwa tidak memiliki asuransi yang tepat justru akan menimbulkan masalah besar dan cenderung harus mengeluarkan uang lebih lebih mahal," kata Christian Putra, Marketing Director MPMInsurance dalam siaran pers pada Rabu.
 
Dia mengatakan bahwa memiliki asuransi sekarang ini, menjadi salah satu hal yang tidak boleh ditunda.
 
Membeli asuransi adalah keputusan besar, kata Christian. Oleh karena itu memilih perusahaan asuransi yang tepat itu sangatlah penting.

Baca juga: Pentingnya tata kelola sistem informasi guna menjaga keamanan data
 
"Pastikan perusahaan asuransi yang Anda akan pilih memberikan kemudahan dalam bertransaksi dari proses membeli produk hingga proses klaim dan pastikan juga perusahaan asuransi yang Anda akan pilih memiliki rekam jejak yang baik serta memiliki reputasi yang dapat dipercaya dan yang terpenting juga stabilitas dalam keuangan," katanya.
 
PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika (“MPMInsurance”), menurut Christian secara konsisten selalu mendapatkan peringkat A+ dibeberapa tahun ini dari PT Fitch Ratings Indonesia (Fitch) yang merupakan anak perusahaan dari Fitch Ratings Ltd, sebuah lembaga pemeringkatan kredit internasional, yang memiliki kantor pusat di New York dan London.
 
"Peringkat nasional IFS “A+” ini menunjukkan bahwa MPMInsurance memiliki kapasitas yang kuat dalam memenuhi kewajiban kepada pemegang polis relatif terhadap seluruh kewajiban lainnya atau emiten lainnya di indonesia, tanpa membedakan industri dan jenis kewajiban."
 
Hal itu juga mencerminkan profil bisnis perusahaan MPM yang Moderate atau layak serta tata kelola perusahaan yang moderate atau favorable.
 
Stabilitas keuangan perusahaan asuransi menjadi faktor dalam keputusan memilih perusahaan asuransi, karena ini menunjukkan seberapa baik kinerja perusahaan di pasar yang lebih besar, dan apakah dapat diandalkan di masa depan. Perusahaan asuransi perlu memiliki aset agar dapat membayar klaim.
 
Untuk melakukan pemeringkatan, Fitch mengukur faktor yang dapat meningkatkan dan mempertahankan pemeringkatan yang positif dari perbaikan yang signifikan dan berkelanjutan dalam profil perusahaan, dalam hal pangsa pasar dan diversifikasi lini bisnis dan saluran distribusi secara berkelanjutan, serta pertahanan kapitalisasi perusahaan yang kuat dengan RBC ratio secara konsisten berada di atas 350 persen.
 
Cara lain mengetahui secara keseluruhan tentang seberapa baik sebuah perusahaan asuransi dibandingkan dengan yang lain adalah dengan melihat peringkat industri umum atau laporan dari lembaga terkait dan relevan yang membandingkan perusahaan secara berdampingan atau berdasarkan kriteria yang sama.
 
MPMInsurance sendiri menyediakan perlindungan asuransi yang lengkap dan terbaik untuk pribadi maupun bisnis, antara lain asuransi kendaraan, asuransi kecelakaan diri, asuransi properti, asuransi rekayasa, asuransi keuangan, asuransi pengangkutan, asuransi rangka kapal dan asuransi tanggung gugat, hingga produk terbarunya, asuransi perjalanan.
 
MPMInsurance saat ini memiliki 18 kantor (Pusat, cabang, dan perwakilan) yang tersebar di seluruh Indonesia dan menyediakan beberapa produk asuransi; diantaranya seperti asuransi kendaraan bermotor, asuransi harta benda, asuransi konstruksi, asuransi uang, asuransi pengangkutan, dan asuransi rangka kapal.

Pada 2022, MPMInsurance dinobatkan sebagai Asuransi Terbaik 2022 untuk Kategori Asuransi Umum dengan Aset di atas 1-5 Triliun Rupiah oleh Majalah Investor, dan mendapatkan Peringkat A+ dari Fitch Ratings Indonesia.

Baca juga: Laba Great Eastern Life naik 124 persen jadi Rp67 miliar selama 2022
   

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023