Jambi (ANTARA) - Seorang nelayan di Kabupaten Tanjungjabung Timur, Jambi, kembali menemukan diduga benda antik (kuno) yang bersejarah berupa tombak, piring, cawang tapak sirih dan guci di perairan pesisir Provinsi Jambi itu.

"Budi, salah satu nelayan Desa Pangkal Duri Kecamatan Mendahara yang menemukannya saat mencari kerang di kawasan Tanjung Burung perairan dangkal wilayah dusun Sungai Akar Desa Sinar Kalimantan Mendahara," kata Kepala Desa Pangkal Duri Abdul Wahab, Rabu.

Kades itu membenarkan peristiwa temuan benda antik bersejarah itu oleh seorang warganya yang menurut kades ditemukan saat mencari kerang pada Ahad pekan lalu (26/5) dengan posisinya di dasar air.

Jenis temuan berupa tombak, piring dan mangkok serta cawan tapak sirih dan guci, saat ini temuan tersebut disimpan di salah satu rumah warga. "Demi keamanan sekarang benda itu kita simpan di rumah salah satu warga,sudah banyak kolektor menelpon," katanya.

Baca juga: Benda-benda peninggalan kaisar China kuno dipamerkan kepada publik

Baca juga: Disbud DKI evakuasi batu penggilingan tebu peninggalan abad ke-18


Sementara itu Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Timur membenarkan temuan tersebut, kepala dinas mengaku sudah mendapat laporan.

"Dalam waktu dekat tim dari balai pelestarian kebudayaan wilayah lima Jambi datang meneliti dan tim mereka dari balai pelestarian akan datang melihat benda yang ditemukan oleh nelayan," kata Zekki Zulkarnaen.

Pemerintah Kabupaten Tanjabtim berharap benda yang di temukan tersebut di simpan baik baik, jika berpindah tangan harus di catat dengan baik agar bisa ditelusuri jika besok dibutuhkan untuk kegiatan penelitian.*

Baca juga: Warga desa temukan benda kuno tertuliskan Arab

Baca juga: 1.500 keping uang kuno terkubur dalam gentong

Pewarta: Nanang Mairiadi dan Agus Suprayitno
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023