"Sesuai amanat UU Praktek Kedokteran No.29/2004, KKI diamanatkan untuk melakukan visitasi terhadap calon prodi kedokteran gigi sesuai dengan peraturan konsil yang ada," ujar Ketua Konsil Kedokteran Gigi, Prof. drg. Melanie Hendriaty Sadono dalam keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Ahad.
Ia mengatakan dalam hal ini KKI wajib untuk melihat kesiapan mulai dari kurikulum, penjaminan mutu, pengelolaan, sarana prasarana dan penerimaan mahasiswa juga harus terdata untuk dikeluarkannya rekomendasi.
Baca juga: BPJAMSOSTEK-Unpatti Ambon kerja sama perlindungan mahasiswa magang
Baca juga: 2.807 pelajar ikuti Olimpiade Sains di Universitas Pattimura
Tak hanya itu untuk memuluskan pembukaan prodi kedokteran gigi di Unpatti juga dibutuhkan komitmen dan dukungan dari pemangku kepentingan terkait di wilayah Unpatti serta dukungan Pemerintah daerah, kabupaten/kota.
"Hari ini kami telah melihat bahwa komitmen dari seluruh pimpinan dan pemangku kepentingan telah terbangun dengan baik," kata dia.
Ia menjelaskan KKI sendiri sebelumnya telah melakukan proses desk evaluasi yang sudah dimulai kurang lebih satu tahun dengan melihat perbaikan-perbaikan yang telah dilakukan oleh tim calon prodi kedokteran gigi Unpatti.
"Kedokteran Gigi Unpatti memang sudah memiliki kesiapan, tinggal membangun rumah sakit pendidikan. Semua proses terus berlangsung dan komitmen yang telah dibangun juga harus dijaga untuk membangun rumah sakit pendidikan gigi dan mulut pendidikan," ucapnya.
Nantinya, setelah kami mengeluarkan rekomendasi, pada tahun berikutnya akan dilakukan supervisi terkait kemajuan dan pengembangan sarana dan prasarana terkait.
Sementara itu Rektor Universitas Pattimura, Prof Saptenno dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada tim KKI untuk melakukan visitasi berkaitan dengan kesiapan pembukaan prodi kedokteran gigi fakultas kedokteran Unpatti.
"Apa yang dilakukan hari merupakan bentuk komitmen Unpatti bersama pemerintah daerah maupun stakeholder lainnya, untuk menghasilkan sumber daya manusia di bidang kesehatan yang berkualitas," ujarnya.
Ia berharap nantinya dengan dibukanya Program Studi Kedokteran Gigi Unpatti, dapat memberikan kesempatan kepada putra daerah untuk melanjutkan pendidikan sehingga mereka dapat mengabdi di berbagai pulau yang di Provinsi Maluku.*
Baca juga: Sosiolog: Media sosial berpengaruh pada penyimpangan seksual di Ambon
Baca juga: Guru besar Unpatti ingatkan bahaya deforestasi dan degradasi hutan
Pewarta: Ode Dedy Lion Abdul Azis
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
