Kita masih bersyukur karena tidak ada korban jiwa.."
Pandeglang (ANTARA News) - Sedikitnya 10 unit rumah roboh terkena tanah longsor di Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.

"Tadi kita menerima laporan dari petugas lapangan, katanya ada 10 unit rumah roboh di Bojong terkena longsor," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang Encep Suryadi.

Kajadiannya, kata dia, terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, dan dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.

"Kita masih bersyukur karena tidak ada korban jiwa, hanya rumah saja yang roboh," katanya.

Encep mengaku, saat ini sedang berada di berkeliling memantau perkembangan banjir, dan nanti akan melihat kondisi longsor di Kecamatan Bojong.

"Kita akan melihat ke lokasi longsor, untuk memastikan kondisi riil yang terjadi di lapangan," katanya.

Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi meminta warga mewaspadai tanah longsor mengingat hujan dengan intensitas tinggi masih terjadi di daerah itu.

"Saya harapkan warga mewaspadai tanah longsor, terutama yang rumahnya dengan dengan tebing," katanya.

Tanah longsor terjadi di beberapa titik di Kabupaten Pandeglang, yang yang terparah diantaranya terjadi pada badan jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Pandeglang dengan Kabupaten Lebak.

Untuk menghindari adanya korban, pemerintah Kabupaten Pandeglang menutup bagian jalan yang lonsor tersebut, sehingga otomatis hanya sebagian jalan yang berfungsi.

Ia juga mengharapkan, para pengemudi kendaraan, baik roda empat maupun dua berhati-hati karena bukan tidak mungkin banyak bagian jalan yang longsor.

(ANTARA)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013