Kami masyarakat Kalimantan Timur mengharapkan dukungan dari Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin sebagai salah satu pemrakarsa Gerakan Menegakkan Kedaulatan Nasional.
Jakarta (ANTARA News) - Gerakan Menegakkan Kedaulatan Negara (GMKN) yang belum lama ini dideklarasikan di Jakarta mulai mendapat sambutan publik nasional. Aliansi Masyarakat Kaltim untuk Blok Mahakam menyatakan mendukung dan siap bergabung dalam GMKN.

Hal tersebut disampaikan Ketua Aliansi Masyarakat Kaltim untuk Blok Mahakam, Wahdiat, dalam pertemuan dengan Ketua Umum  PP Muhamadiyah Din Syamsuddin di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, Sabtu. 

Dalam pertemuan tersebut Din Syamsuddin di dampingi oleh Kurtubi (pengamat perminyakan)  dan Ton Abdillah Has (aktivis muda yang menjadi badan pekerja GMKN). Sedangkan Wahdiat ditemani beberapa unsur tokoh masyarakat, akademisi dan aktivis Kalimantan Timur.

Wahdiat mengatakan masyarakat Kaltim berkeinginan agar penguasaan nasional atas Blok Mahakam pasca berakhirnya kontrak Total E&P tahuan 2017, Indonesia akan memaksimalkan faedah ekonomi bagi kepentingan Indonesia, khususnya bagi masyarakat Kaltim.

"Kami masyarakat Kalimantan Timur mengharapkan dukungan dari Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin sebagai salah satu pemrakarsa Gerakan Menegakkan Kedaulatan Nasional. Pemerintah  dan seluruh elemen masyarakat Kalimantan Timur siap memperjuangkan aspirasi tersebut," ujar dosen Universitas Mulawarman itu.

Wahdiat juga mengungkapkan produksi gas Blok Mahakam menyumbang 35 persen ekspor gas nasional. Jumlah yang signifikan tersebut serta mengingat masih besarnya cadangan gas yang tersedia semestinya menjadi pertimbangan bagi pemerintah pusat untuk mengelolah sendiri Blok Mahakam bersama konsorsium Pemda Kalimantan Timur.

"Kami mengharapkan hal tersebut bisa diputuskan pada tahun 2013 ini agar adajedah waktu untuk peralihan. Masa peralihan ini diharapkan memberi ruang bagi masyarakat Kalimantan Timur mempersiapkan diri sehingga pada tahun 2017 pengoprasian Blok Mahakam bisa optimal," ujarnya.

Sementara itu, Din Syamsuddin menyambut baik keinginan masyarakat Kalimantan Timur tersebut dan siap membantu memperjuangkannya. Din memandang kehendak masyarakat Kalimantan Timur untuk mengambil alih pengoperasian Blok Mahakam sejalan dengan semangat merebut kedaulatan nasional yang saat ini digelorakan Gerakan Menegakkan Kedaulatan Nasional.

“Saya berkeyakinan penguasaan Blok Mahakam oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Kalimantan Timur akan menjadi manifestasi penegakan kedaulatan ekonomi. Selain itu akan memastikan kekayaan negara dapat digunakan sebesarnya bagi kesejahteraan rakyat," ujar Din.(*)
 

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013