Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta dukungan Wakil Presiden Boediono terkait percepatan pembangunan sarana transportasi ibu kota.

"Saya bertemu dengan Wapres agar dapat disambungkan ke kementerian dan BUMN agar apa yang kita bangun sarana transportasi bisa dipercepat," kata Jokowi di Kantor Wapres Jakarta, Rabu.

Hal tersebut disampaikan Jokowi setelah dirinya bersama sejumlah pejabat pemprov DKI Jakarta bertemu dengan Wapres Boediono sekitar satu jam, untuk membahas masalah sarana transportasi di Jakarta.

Ia mengatakan sarana transportasi yang akan dibangun tahun ini adalah jalur kereta api serta under pass dan fly over yang seharusnya dibangun pada 2012.

"Memang itu membutuhkan biaya yang besar tapi kita sanggup untuk sharing dan saya minta kepada Wapres untuk sampaikan kepada PT KAI," katanya.

Selain itu, Jokowi juga menyampaikan tentang rencana pembangunan mass rapid transit (MRT) dari Lebak Bulus ke Bunderan Hotel Indonesia, yang sebelumnya telah diputuskan oleh Menko Perekonomian bahwa pembiayaan yang ditanggung pemerintah provinsi sebesar 49 persen dan 51 persen oleh pemerintah pusat.

"Konsep pembiayaan ini yang kita terima dulu dan kita ingin jalur Lebak Bulus ke HI segera dimulai pembicaraan," katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk menjaga transparansi maka akan digelar uji publik mengenai pembangunan MRT dan monorel. Dalam uji publik tersebut, masyarakat dapat memberikan masukan, kritik, dan usulan.

"Saya mau semua transparan dan di situ nanti masyarakat akan mengetahui biaya proyek serta harga tiketnya," katanya.

(A025/B008)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013