Jakarta (ANTARA/JACX) – Sejumlah atribut politik bergambar Anies Baswedan di Jember, Jawa Timur dirusak orang tidak dikenal pada pekan kedua Mei 2023.

Partai Nasional Demokrat (NasDem) lantas melaporkan perusakan itu ke polisi.

Namun, sebuah unggahan video di YouTube pada 11 Mei 2023 mengklaim pelaku perusakan atribut itu adalah orang-orang yang diperintahkan Ganjar Pranowo.

Halaman sampul unggahan video berdurasi delapan menit itu menampilkan tiga orang dengan penutup wajah dan baju tahanan, serta kaos merah dengan lambang Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan yang ditampilkan petugas polisi.

Sementara, tampak sosok Anies Baswedan berbaju Korpri di sisi kiri halaman sampul itu.

Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“TERNYATA SURUHAN GANJAR APARAT BERHASIL TANGKAP PELAKU PERUSAK BANNER ANIES”

Namun, benarkah bakal calon presiden Ganjar Pranowo memerintahkan para pelaku perusakan atribut politik dengan gambar Anies Baswedan di Jember?

Unggahan video hoaks yang menyatakan Ganjar meminta orang tidak dikenal untuk merusak banner Anies di Jember. Faktanya, dalam video tidak disebutkan informasi tersebut, isi video tidak sesuai dengan narasi judul. (YouTube)
Penjelasan:
ANTARA tidak menemukan informasi valid yang menyatakan para pelaku perusakan atribut politik bergambar Anies Baswedan di Jember, Jawa Timur merupakan orang-orang suruhan Ganjar Pranowo.

Isi unggahan video di YouTube tersebut juga tidak menyebut informasi dari sumber resmi tentang pihak di belakang perusakan atribut politik Anies Baswedan.

Nataror dalam video tersebut hanya membacakan laporan CNN Indonesia berjudul “Puluhan Banner Gambar Anies Dirusak di Jember, NasDem Lapor Polisi”.

Berita mengenai atribut politik bergambar Anies Baswedan, sebagai calon presiden, di Jember telah dirusak. NasDem selaku partai pengusung Anies pun melaporkan temuan tersebut ke Polres Jember.

Kasat Reskrim Polres Jember AKP Dika Hadiyan Widya Wiratama memastikan telah menerima laporan NasDem Jember.

Dika memastikan akan mengusut laporan ini, tapi belum dapat menyatakan pelaku perusakan atribut politik karena akan mendalami laporan itu.

"Namun demikian, untuk kasus itu nanti akan kami dalami lebih lanjut. Sementara itu dulu," tambah Dika.

Sementara, foto gambar sampul unggahan video itu serupa dengan unggahan Suara.com berjudul “Akal Bulus Napi Program Asimilasi, Embat Motor Teman Modus Gantian Bonceng”.

Unggahan foto tersebut tidak terkait dengan peristiwa perusakan atribut politik Aniews Baswedan di Jember.

Klaim: Ganjar perintahkan rusak atribut Anies di Jember
Rating: Hoaks

Cek fakta: Misinformasi! Sandiaga Uno ditetapkan jadi cawapres Anies Baswedan awal Mei

Cek fakta: Hoaks! Ahok ditetapkan jadi pendamping Ganjar dalam Pemilu

Baca juga: Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan bersamaan kunjungi Jember

Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2023